Viki
Seperti yang kita ketahui, popularitas video pendek semakin meningkat di berbagai platform, termasuk e-commerce Shopee. Kita juga menyadari bahwa kini telah hadir fitur Shopee Video yang menyajikan berbagai video menarik. Tapi tahu belum nih komentar yang dilarang di Shopee Video agar penggunaannya tetap aman?
Ini penting untuk diketahui agar Sobat MEA dapat menciptakan komunitas yang aman dan baik. Dan kali ini, MiMe ingin membagikan apa saja komentar yang dilarang di Shopee Video yang perlu diketahui. Simak selengkapnya di artikel ini!
Table of Contents
Apa itu Shopee Video?
Tapi sebelum mengetahui komentar yang dilarang di Shopee Video, Sobat MEA perlu memahami terlebih dahulu mengenai pengertian dari Shopee Video itu sendiri agar tahu strateginya.
Shopee Video adalah fitur baru Shopee yang berfungsi sebagai tempat bagi para Pengguna Shopee untuk bersosialisasi dengan sesama Pengguna Shopee melalui video pendek. Untuk mengaksesnya, Sobat MEA dapat memilih menu Video di halaman utama Shopee dan langsung diarahkan ke halaman Untuk Anda.
Sama seperti platform lainnya, Shopee Video juga menyediakan kolom komentar untuk memudahkan penggunanya berinteraksi dengan pengguna lain. Tapi perlu diketahui, sebagai penonton, Sobat MEA tidak bisa melontarkan komentar sesuka hati. Biar bagaimanapun, ada ketentuan komentar yang perlu dipatuhi agar akun Shopee tetap aman dan Shopee Video tetap bisa digunakan.
Adanya ketentuan pemberian komentar di Shopee Video, tidak serta merta membatasi kebebasan kreator untuk berkarya. Sebaliknya, adanya ketentuan komentar ini bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan baik audiens, pembeli, maupun penjual untuk mencapai tujuan di Shopee.
Ketentuan komentar ini tentu berguna bagi penjual Shopee. Sobat MEA bisa tetap menjaga kredibilitas toko. Karena komentar yang didapatkan di kolom komentar dapat langsung dihapus. Tapi jangan sampai Sobat MEA memberikan komentar buruk jika ingin toko tetap aman dan tidak terkena banned oleh pihak Shopee.
Komentar yang Dilarang di Shopee Video
Adapun untuk komentar yang dilarang di Shopee Video, melansir laman Pusat Bantuan Shopee, berikut uraian lengkapnya:
1. Komentar Spam
Ini merupakan komentar yang mengganggu. Apalagi jika komentar berisi meminta like yang memaksa ke pengguna lain. Selain itu, komentar yang tidak mengandung arti ataupun maksud berinteraksi juga dianggap sebagai komentar Spam. Misalnya, komentar yang berisi “….” atau susunan huruf yang tidak terstruktur.
2. Promosi/Iklan
Selanjutnya yaitu komentar yang berisi penawaran produk atau link yang mengarahkan pengguna untuk bertransaksi di luar Shopee, termasuk produk-produk keuangan seperti pinjaman online, investasi, skema piramida, dan sebagainya.
3. Pelecehan dan Perundungan
Jangan sekali-kali memberikan konten yang mengandung pelecehan atau perundungan, termasuk cyberbullying, kata-kata vulgar, sumpah serapah, dan kata-kata melecehkan lainnya.
4. Menyebarkan Informasi Personal
Ini berkaitan dengan informasi pribadi orang lain meliputi nama, nomor telepon, alamat, KTP, dan informasi-informasi lainnya.
5. Komentar yang Berulang
Maksudnya, komentar yang identik, tidak ditargetkan, dikirim berulang-ulang dalam jumlah besar yang mengganggu interaksi pengguna lainnya.
Demikian informasi seputar komentar yang dilarang di Shopee Video. Semoga informasi ini dapat membantu Sobat MEA menjadi lebih bijak lagi dalam menggunakan fitur Shopee Video termasuk kolom komentarnya.
Sebagai pengguna Shopee, marilah kita sama-sama ciptakan ruang yang aman bagi kreator, penjual, dan pengguna lainnya. Semoga bermanfaat!
Siapa sih yang nggak kenal e-commerce Shopee? Aplikasi yang tengah populer digunakan untuk melakukan kegiatan jual beli. Selain berbelanja, kita juga bisa meraup keuntungan dari berjualan di Shopee. Tapi tentunya ada syarat ketentuan tertentu yang berlaku. Jika melanggar, diperlukan cara naik banding di Shopee.
Karena biasanya akun Shopee akan dibatasi. Sehingga pengguna nggak bisa melakukannya lagi. Ketentuan dan kebijakan Shopee ini berlaku bagi Penjual maupun Pembeli. Itulah mengapa pengguna diminta untuk bijaksana dalam menggunakan platform Shopee.
Ketika akun dibatasi karena melakukan pelanggaran di Shopee, pengguna juga nggak bisa mengambil sisa saldo yang tertera di dalamnya. Bahkan jika masih ada pesanan diproses, pengguna nggak bisa melacak keberadaannya. Ini tentu sangat menyulitkan.
Lantas bagaimana cara naik banding di Shopee untuk mengembalikan akun? Apalagi jika Sobat MEA nggak benar-benar melanggar. Yuk, simak penjelasan selengkapnya di artikel ini!
Table of Contents
Penyebab Akun Shopee Dibatasi
Tapi pembatasan akun Shopee ini nggak dilakukan begitu saja. Pastinya hal ini dikarenakan suatu hal. Memang apa saja penyebab yang menjadi alasan akun Shopee dibatasi? Melansir laman Bantuan Shopee, berikut uraian lengkapnya:
- Memiliki lebih dari 5 toko dengan data pribadi yang sama.
- Terdapat percobaan peretasan akun, sehingga akun dibatasi untuk alasan keamanan.
- Memalsukan informasi penjualan.
- Menyalahgunakan promosi, voucher, maupun Gratis Ongkir.
- Melakukan penipuan dalam bentuk apapun.
- Menyalahgunakan akun Shopee (termasuk spam).
- Mengunggah produk duplikat .
- Membuat pesanan palsu.
- Mengarahkan Pembeli untuk bertransaksi di luar Shopee.
- Ada tagihan SPayLater yang belum dilunasi.
- Melanggar Syarat Layanan, tapi tidak terbatas pada menjual barang yang dilarang dan dibatasi oleh Shopee.
- Produk telah dihapus lebih dari 20 kali oleh Shopee.
- Melakukan pelanggaran kebijakan logo pada Profil Toko.
- Memasukkan Produk Digital dan Jasa ke dalam kategori dan sub-kategori yang tidak tepat.
- Menjual Produk Perjudian, Produk Jasa Terlarang, Produk Bahan Kimia Berbahaya, Bahan Peledak dan Turunan Lainnya.
- Menjual Produk Media dan Layanan yang Mengandung Unsur Pornografi.
Cara Naik Banding di Shopee
Bagi yang belum tahu, naik banding Shopee adalah kegiatan banding untuk mengatasi permasalahan yang dialami tidak adil atau tidak sesuai, kemudian diteruskan kepada pihak Shopee untuk menyelidiki kasus secara ulang.
Sebenarnya Sobat MEA tidak perlu khawatir jika akunmu dibatasi oleh pihak Shopee. Dikutip dari Bantuan Shopee, Sobat MEA bisa mengatasinya dengan cara naik banding di Shopee. Dalam hal ini, Sobat MEA perlu mengisi formulir pengajuan aktivasi sesuai dengan ketentuan banding poin penalti. Berikut langkah-langkah yang diperlukan untuk banding Shopee:
- Kunjungi laman Banding Shopee melalui browser perangkat.
- Isi nama lengkap yang sesuai dengan KTP yang terdaftar di akun Shopee.
- Lalu isi username akun Shopee, alamat email, dan nomor handphone yang bisa dihubungi.
- Jelaskan masalah yang dihadapi secara lengkap.
- Upload data bukti screenshot halaman akun dibatasi dengan format PNG, JPEG atau JPG.
- Jelaskan alasan mengapa akun dibatasi harus diaktifkan kembali.
- Lampirkan data pendukung identitas seperti KTP, KK, Paspor.
- Sobat MEA juga bisa melampirkan username akun Shopee yang terhubung pada akun Shopee lainnya, jika ada.
- Jika sudah, klik tombol Kirim.
- Terakhir, tunggu prosesnya sampai disetujui oleh pihak Shopee.
- Selesai!
Nah itu dia informasi tentang cara naik banding di Shopee yang dapat membantumu mengatasi permasalahan akun yang dibatasi. Semoga artikel ini dapat membantumu ketika akun Shopee terdeteksi terkena pelanggaran. Ini penting untuk mencegah kemungkinan kerugian di esok hari. Selamat mencoba!
Sobat MEA tentu setuju bahwa untuk memasarkan produk yang baik, kita perlu menempatkannya pada tempat yang tepat, bukan? Salah satunya tempat yang sedang ramai digunakan seperti media sosial TikTok. Sebagaimana yang kita ketahui, TikTok telah digunakan oleh miliaran orang di dunia. Sehingga pastikan hindari kesalahan TikTok Marketing saat menggunakannya untuk promosi.
Menurut laporan dari perusahaan ByteDance, TikTok memiliki sekitar 1 miliar pengguna aktif setiap bulannya. Aplikasi TikTok juga telah diunduh lebih dari 1 miliar melalui Google Play Store dan mendapatkan 50,5 juta ulasan di dalamnya.
Akan tetapi, TikTok memiliki aturan dan kebijakannya sendiri dalam memasarkan produk. Begitupun dengan strategi pemasaran yang dilakukan, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan agar hasil pemasaran terasa memuaskan.
Mengingat pengguna yang sangat banyak, sudah terlihat bahwa persaingan bisnis juga ketat. Untuk itu, mari kita pahami apa saja kesalahan TikTok marketing yang perlu kita hindari untuk mengantisipasi kerugian. Yuk langsung simak aja penjelasannya di bawah ini!
Table of Contents
Apa itu TikTok Marketing?
Melansir laman Slice, TikTok Marketing adalah suatu proses mempromosikan mempromosikan produk, brand, atau layanan apapun di TikTok. Seiring perkembangannya, banyak pebisnis yang mulai mempromosikan merek, produk, atau layanan mereka melalui aplikasi TikTok. Mengapa demikian?
TikTok memiliki algoritma yang bekerja untuk mengoptimalkan performanya terhadap aktivitas yang dilakukan. Dan Algoritma TikTok adalah hal yang terbaik untuk mempromosikan bisnis. TikTok memiliki banyak audiens untuk setiap lini bisnis.
Dengan Algoritma TikTok, setiap video yang diposting memiliki peluang untuk menjadi viral meskipun sedikit followers. Sehingga bukan tidak mungkin brand mu akan menjadi perbincangan jika memanfaatkan TikTok sebagai media promosi bisnis.
Tapi ingat, untuk performa bisnis yang bagus, tentunya harus dibarengi dengan strategi yang bagus juga. Dan pastikan hindari kesalahan-kesalahan yang dapat berdampak buruk pada bisnismu. Sama seperti strategi lainnya, strategi TikTok Marketing juga memiliki kesalahan yang patut diwaspadai. Apa saja?
4 Kesalahan TikTok Marketing yang Perlu Dihindari
Perlu diingat, kesalahan-kesalahan ini hanya perlu diperhatikan untuk mewanti-wanti kegiatan yang akan dilakukan, bukan berarti Sobat MEA tidak perlu menggunakan TikTok Marketing untuk bisnis. Hal ini juga berguna untuk Sobat MEA lebih mudah dalam memaksimalkan strategi pemasaran yang diterapkan di TikTok.
Dalam hal ini, berikut beberapa kesalahan TikTok Marketing yang perlu Sobat MEA hindari untuk mencegah kemungkinan kerugian:
1. Salah Target Audiens
Ingat, banyaknya pengguna TikTok memberikan arti bahwa tidak semuanya adalah audiens yang ideal bagi bisnismu. Jika pemasaranmu kurang berhasil, perhatian apa yang Sobat MEA tuju, bagaimana demografi audiens yang menonton konten dan di mana wilayah geografis mereka menonton kontenmu.
Lakukan analisa apakah konten yang dibuat sudah relevan? TikTok Marketing tidak akan bekerja maksimal jika konten yang dibuat tidak menjangkau audiens yang tepat. Oleh karena itu, perhatikan kembali strategi yang dilakukan sudah benar atau belum.
2. Menggunakan Konten Orang Lain
TikTok merupakan platform media sosial yang mengutamakan keaslian atau otoritas karya. Semakin orisinil konten yang dibuat, semakin bagus hasilnya. Banyaknya konten yang bertebaran mungkin bisa membuatmu tergoda untuk menggunakannya. Tapi ingat, setiap konten TikTok dilindungi oleh hak cipta. Jika disalahgunakan, bisa-bisa akun atau bisnismu akan dibekukan.
Di sisi lain, algoritma TikTok sangatlah pintar. Pihak TikTok bisa menyadari jika ada yang menggunakan konten yang tidak original. Tidak segan-segan mereka akan memberikanmu peringatan atau sanksi tertentu. Itulah mengapa penting untuk menggunakan konten karya sendiri yang relevan dengan bisnis.
3. Tidak Membagikan User Generated Content (UGC)
Perlu diketahui, TikTok Marketing tidak hanya untuk membagikan konten, tapi juga membangun komunitas dan membuat mereka terlibat di dalamnya. Ini penting untuk meningkatkan engagement rate yang berdampak pada kepercayaan pelanggan.
Biasanya, konsumen juga akan lebih percaya dengan konten yang dibagikan oleh konsumen lain sebagai testimoni terbaik. Hal ini juga telah dibuktikan oleh studi dari Stackla yang menemukan bahwa konten buatan pengguna atau yang dikenal dengan user-generated content (UGC) adalah konten yang paling otentik. Sehingga hal ini mampu mempengaruhi keputusan pembelian.
Untuk itu, Sobat MEA bisa memanfaatkan fungsi fitur Duet atau Stitch dari TikTok, Tapi pastikan Sobat MEA juga membagikan UGC dari konsumen atau viewers untuk meningkatkan kepercayaan.
TikTok sendiri telah memiliki fitur posting ulang yang memungkinkanmu untuk membagikan konten dengan izin. Sehingga Sobat MEA pun dapat memperkuat dampak UGC TikTok dengan menggunakannya sebagai iklan. Dengan begitu, Sobat MEA akan lebih mudah dalam meningkatkan keterlibatan.
4. Tidak Ada Kolaborasi dengan Influencer
Selain itu, influencer marketing juga sedang tren untuk meningkatkan jangkauan bisnis. Strategi ini juga memberikan peluang terhadap penjualan yang stabil. Oleh karena itu, sebaiknya siapkan anggaran untuk strategi Influencer Marketing yang dapat memaksimalkan pemasaranmu di TikTok.
Tapi sebelumnya pastikan Sobat MEA memilih influencer yang memiliki reputasi yang baik. Untuk hal ini, Sobat MEA pun perlu melakukan riset tentang influencer dengan berbagai tingkatan followers beserta niche nya. Perhatikan juga bagaimana pemasaran dan performanya. Pastikan Sobat MEA memilih influencer yang sesuai dengan niche bisnis yang ingin dipromosikan.
Ya, begitulah beberapa kesalahan TikTok Marketing yang perlu dihindari. Dengan adanya penjelasan ini, diharapkan bisa lebih hati-hati dalam melakukan strategi pemasaran di TikTok. Dan dengan strategi TikTok marketing yang benar, Sobat MEA dapat menciptakan engagement yang tinggi serta menjangkau audiens lebih luas untuk meningkatkan penjualan. Selamat mencoba!
Sebagai Shopee Affiliate, Sobat MEA setuju bahwa tujuan utamanya yaitu meraup penghasilan tambahan melalui promosi produk di media sosial. Tentu saja ini menggunakan berbagai strategi pemasaran yang jitu agar banyak komisi yang didapatkan. Tapi sudah tahu cara melihat laporan komisi Shopee Affiliate?
Ya, ini penting untuk dipahami, karena Sobat MEA pun pasti penasaran dengan jumlah penghasilan dari program ini, bukan? Mengetahui jumlah komisi Shopee Affiliate juga bisa dijadikan bahan evaluasi untuk meningkatkan penghasilan maupun menemukan penyebab komisi turun dan cara memperbaikinya.
Lantas di artikel ini, MiMe akan membagikan panduan mengenai bagaimana cara melihat laporan komisi Shopee Affiliate. Simak!
Table of Contents
Apa itu Laporan Komisi Shopee Affiliate?
Melansir laman Pusat Bantuan Shopee, Laporan Komisi adalah fitur Shopee yang memungkinkan Affiliator untuk melihat laporan hasil pembayaran komisi dan bonus (jika ada) yang didapatkan dari promosi produk melalui media sosial, serta Shopee Video dan Shopee Live.
Para anggota Shopee Affiliate juga dapat melihat Riwayat Transaksi dari pembayaran komisi yang dilakukan melalui ShopeePay pada halaman ShopeePay dan pembayaran komisi melalui Bank Transfer pada mutasi rekening bank yang didaftarkan.
Dengan hal ini, hasil program Shopee Affiliate yang diikuti dapat dipantau terkait keuntungannya sekaligus apa yang perlu ditingkatkan sebagai bahan evaluasi untuk strategi selanjutnya.
Cara Melihat Laporan Komisi Shopee Affiliate dengan Benar
Sebenarnya cara melihat laporan komisi Shopee Affiliate ini sangatlah mudah. Sobat MEA bisa mengakses laporan komisi melalui aplikasi. Sobat MEA juga bisa cek berapa saldo yang bisa dicairkan ke rekening atau ShopeePay.
Selain itu, Sobat MEA juga bisa melihat laporan harian, mingguan dan bulan sebelumnya secara detail. Untuk hal ini, berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:
- Buka aplikasi Shopee di HP. Pastikan sudah login akun.
- Pilih menu Notifikasi yang ada di bagian bawah.
- Kemudian opsi Promo Shopee.
- Klik Notifikasi Baru dari Shopee Affiliates.
- Nah, Sobat MEA sudah bisa melihat informasi laporan hasil dari Shopee Affiliate seperti total komisi, pesanan selesai, hingga total dana yang dicairkan.
- Selesai!
Selain itu, Sobat MEA juga bisa mengetahui jumlah komisi afiliasi langsung dari menu Shopee Affiliate Program. Berikut langkah-langkah yang diperlukan:
- Buka aplikasi Shopee di HP. Pastikan sudah login akun.
- Pilih menu Saya yang ada di pojok kanan bawah.
- Lalu pilih opsi Shopee Affiliates Program.
- Di halaman Shopee Affiliates Program, klik Komisi.
- Nah, Sobat MEA bisa melihat Total Estimasi Bulan Ini di bagian atas.
Perlu diketahui, ini hanyalah tampilan periode 1 (satu) tahun. Tapi Sobat MEA bisa menggunakan filter untuk memilih periode hasil komisi yang diinginkan, seperti 7 hari terakhir, bulan lalu, juga tingkat konversi, jumlah pesanan dan estimasi komisi yang didapatkan dari setiap pesanan yang berhasil. Sementara itu, jika ingin mencairkan komisi tersebut, lihat tutorialnya di artikel ini.
Sobat MEA juga bisa melihat Laporan Kinerjamu untuk melihat grafik pesanan Affiliate dan 5 produk pesanan affiliate teratas. Selain itu, Sobat MEA juga bisa melihat semua pesanan Affiliate dengan status selesai, menunggu, dan dibatalkan dengan mengeklik Pesanan Affiliate Terbaru
Metrik Laporan Komisi Shopee Affiliate
Perlu diketahui, dalam laporan komisi Shopee Affiliate, ada beberapa metrik penting yang perlu dipahami. Sama seperti performa penjualan lainnya, setiap metrik punya definisinya. Dan berikut penjelasan metrik laporan komisi Shopee Affiliate:
- Periode Laporan: Periode jumlah komisi yang sudah lolos validasi dan akan dibayarkan.
- Rincian Komisi: Sumber yang menghasilkan komisi seperti media sosial (umum), Shopee Live, dan Shopee Video (keranjang oren).
- Komisi Shopee: Perhitungan komisi Shopee setelah validasi dengan batas maksimum sebelum dipotong pajak.
- Komisi XTRA: Tambahan komisi yang didapatkan dari link produk afiliasi yang dibagikan yang bertanda Komisi XTRA.
- Total komisi yang dihasilkan: Total komisi XTRA dan komisi yang dihasilkan tapi belum dipotong pajak.
- Total Potongan Pajak: Pemotongan pajak yang dihitung berdasarkan total komisi dikali tarif pajak.
- Komisi yang dibayarkan: Total komisi yang dibayarkan pada jadwal pembayaran setelah dipotong pajak.
- No. Referensi: ID/Kode unik untuk menghubungkan ulang metode pembayaran yang digunakan.
- No. Validasi: ID/Kode unik untuk setiap proses validasi.
Status Pembayaran Komisi Shopee Affiliate
Selain metrik, Sobat MEA juga perlu mengetahui status pembayaran yang berlaku pada komisi Shopee Affiliate. Dalam hal ini, berikut penjelasan status pembayaran komisi yang perlu diketahui:
- Perlu lengkapi: Informasi pembayaran belum lengkap, segera lengkapi informasi bank, KTP, NPWP, agar pembayaran komisi dan bonus dapat diterima di periode pembayaran berikutnya.
- Sedang Validasi: Validasi pembayaran sedang dalam proses.
- Menunggu Dibayar: Komisi sudah tervalidasi dan sedang dalam proses pembayaran.
- Tertunda: Pembayaran komisi belum berhasil karena beberapa alasan seperti Akun ShopeePay belum aktif, Akun ShopeePay tidak memiliki limit yang cukup untuk menerima pembayaran, Informasi pembayaran tidak sesuai, sistem pembayaran bank error, Pembayaran komisi ditolak karena alasan tertentu.
Dengan demikian, Sobat MEA dapat mengetahui bagaimana status pembayaran komisi yang dihasilkan dari program afiliasi Shopee yang dijalankan. Jika Sobat MEA mengalami kendala, silakan hubungi Customer Service Shopee melalui Live Chat di aplikasi Shopee atau formulir pelaporan dengan memberikan no. validasi dan periode validasi.
Demikian informasi mengenai cara melihat laporan komisi Shopee Affiliate yang penting untuk dilakukan. Karena mendapatkan komisi saja tidak cukup, kita juga perlu pantau perkembangannya hingga status pembayarannya agar kita tahu apa yang harus kita lakukan kedepannya. Selamat mencoba!
Seperti yang kita ketahui, YouTube telah menjadi media sosial populer untuk mengekspresikan berbagai macam kegiatan, kesukaan, hingga keinginan dalam video kreatif. Bagi YouTuber, Intro tentu menjadi hal yang penting untuk dimiliki. Dalam hal ini, ada cara membuat Intro YouTube di CapCut yang sangat mudah.
Hal ini dikarenakan Intro dapat menjadi ciri khas bagi seorang YouTuber. Intro juga dapat menjadi karakteristik yang ditunjukkan dari video yang dibuat sehingga penonton merasa terkesan saat melihatnya. Berbeda dengan video tanpa Intro menarik, orang-orang cenderung akan merasa tidak perlu menontonnya.
Capcut sendiri memang menyediakan tools pembuat Intro YouTube untuk membuat dan menyesuaikan video pembuka dengan mudah. CapCut juga menyediakan berbagai fitur dan tools lainnya yang mendukung video tampak lebih ciamik.
Lantas bagaimana cara membuat Intro YouTube di CapCut? Dalam artikel ini, MiMe akan membagikan penjelasan lengkapnya. Simak!
Table of Contents
Cara Membuat Intro YouTube di CapCut
Intro YouTube sendiri adalah klip pendek yang berdurasi 5 hingga 30 detik, yang disisipkan di awal video channel YouTube. Intro ini dapat menentukan suasana saluran, memberikan gambaran tentang jenis konten yang dibagikan, dsb. Sehingga Intro memungkinkan mereka dapat mengenalmu sebagai pemiliknya.
Untuk hal ini, cara membuat Intro YouTube di CapCut merupakan pilihan yang sangat tepat. Sobat MEA dapat memilih template Intro dari pustaka aset, menambahkan teks dan rekaman khusus, hingga menyempurnakan detailnya. Melansir laman CapCut, ada 3 langkah yang diperlukan, berikut uraiannya:
Itulah mengapa Sobat MEA perlu membuat Intro YouTube, terlebih jika Sobat MEA adalah seorang YouTuber. Intro dapat menarik perhatian audiens dan membangun identitas brand secara efektif.
1. Impor Rekaman YouTube
Pertama, Sobat MEA perlu impor rekaman YouTube di CapCut. Sobat MEA perlu membuka aplikasi CapCut di HP, lalu pilih menu New Project (+) untuk mengimpor klip video, gambar, atau file audio yang ingin digunakan pada Intro YouTube.
Seperti yang kita ketahui, CapCut memiliki banyak template untuk berbagai keperluan termasuk YouTube Video. Silakan pilih salah satu template yang sesuai dengan gaya saluran atau unggah file video untuk Intro yang tersimpan di galeri HP.
2. Edit Konten dengan Gaya, Musik, Transisi, dan Efek
Setelah melakukan impor rekaman bahan untuk intro, hal selanjutnya yang harus Sobat MEA lakukan adalah potong atau belah klip sesuai kebutuhan dengan menggunakan alat pengeditan yang tersedia.
Sobat MEA bisa memilih opsi Teks untuk menambahkan elemen teks ke intro, atur font, ukuran, warna, dan posisi teks sesuai keinginan. Terapkan juga efek, transisi, stiker, filter, atau overlay untuk mempercantik video.
Jangan lupa juga untuk menambahkan musik dan audio. Sobat MEA bisa memilih audio favorit dari perpustakaan CapCut atau impor file audio dari perangkatmu.
3. Ekspor Hasil Video Intro
Jika sudah, silakan periksa kembali hasil pengeditan video yang dibuat. Lakukan penyesuaian jika diperlukan dan putar hasilnya untuk memastikan Intro sesuai keinginan. Jika sudah sesuai, klik tombol Ekspor atau Simpan untuk menyimpan video ke galeri HP dengan mengatur resolusi video dan kualitas yang diinginkan.
Dengan begitu, Sobat MEA bisa mengunggahnya ke saluran YouTube menggunakan aplikasi YouTube atau situs web resminya.
Nah, begitulah 3 cara membuat Intro YouTube di CapCut yang bisa dilakukan. Menariknya, ini bisa langsung dibuat melalui HP saja. Tentunya lebih praktis dan mampu membuat channel YouTube terkesan menarik. Bagaimana? Tertarik untuk membuat Intro YouTube untuk mengundang viewers? Selamat mencoba!