Semakin berkembangnya internet membuat dunia bisnis fashion semakin berkembang secara global. Nggak hanya pada produk-produk baru, banyak orang yang memulai usaha dengan menjajakan barang-barang bekas. Hal ini juga dikenal dengan istilah bisnis thrift shop.
Anak-anak muda pasti sudah nggak asing dengan istilah thrift shop. Hari ini, banyak sekali anak muda yang memilih untuk berbelanja pakaian lewat thrift shop. Emang apa sih yang dimaksud dengan thrift shop? Apakah membuka bisnis ini bisa menguntungkan?
Apa itu Bisnis Thirft Shop?
Bongkar mitos dan fakta jualan lewat TikTok
Secara singkat thrift shop adalah sebuah toko yang menjual barang-barang bekas seperti pakaian, buku, perlengkapan rumah tangga sampai perlatan elektronik layak pakai. Meski barang-barangnya bekas, produk-produk yang ada di thrift shop memiliki kualitas yang bagus dan bahkan ada yang seperti barang baru.
Di Indonesia sendiri, thrift shop lebih dikenal sebagai toko pakaian bekas. Nah kamu sendiri nggak bisa asal membuka thrift shop. Sebab, kalau kamu menjual barang bekas kamu sendiri itu namanya preloved, bukan thrift shop.
Membuka thrift shop sama dengan membuka barang dari supplier atau importir. Sebab, barang-barang di thrift shop kebanyakan dari brand-brand luar negeri.
Cara Memulai Usaha Thrift Shop
Saatnya kamu mulai bisnis thrift Shop di Shopee
Karena trennya semakin membesar dan terus bertahan, bisnis thirft shop sangat masih sangat menguntungkan. Bahkan usaha ini cukup minim modal namun sangat potensial menghasilkan pendapatan untuk Sobat MEA.
Atas alasan itu, Komunitas MEA ingin membagikan sedikit tips dan trik untuk memulainya secara online. Dariapada berlama-lama lagi, yuk langsung aja simak cara mulai bisnis thrift shop selengkapnya di bawah ini. Check this out~
Tentukan Target Market dan Produk yang Akan Dijual
Pertama adalah menentukan target pasar serta produk yang ingin Sobat MEA jual. Hal ini sangat penting sebab hal ini akan berpengaruh pada cara Sobat MEA membangun toko, membuat ciri khas dan membuat hal-hal teknis lainnya. Sobat MEA bisa menentukan target market lewat produk yang akan Sobat MEA jual.
Apakah Sobat MEA ingin menjual pakaian, buku, jam tangan atau peralatan rumah tangga. Produk tersebut juga memiliki banyak jenis. Misalnya dalam pakaian, apakah Sobat MEA akan fokus berjualan celana, jaket atau baju dan kemeja. Sobat MEA harus bisa menentukan dan fokus pada satu produk.
Cari dan Temukan Supplier Thrift yang Tepat
Setelah menentukan produk apa yang akan Sobat MEA jual, mulai cari supplier thrift yang tepat dan punya harga yang bersaing. Yup, untuk membuka bisnis ini, Sobat MEA butuh supplier dan koneksi yang kuat. Menemukan supplier adalah hal penting karena Sobat MEA bisa mendapat barang yang bagus dan layak untuk Sobat MEA jual.
Sobat MEA bisa mencari supplier lokal maupun importir. Misal untuk thrift shop pakaian, Sobat MEA bisa mencari di Pasar Senen Jakarta atau di Pasar Gedebage Bandung. Pilih secara bijak supplier sebab setiap supplier punya harga dan jumlah produk yang berbeda-beda dalam satu kali transaksi.
Mulai Bangun Brand dan Logo
Kamu bisa buat desain toko dan produk kamu sendiri bermodal Canva
Setelah memiliki dua hal penting di atas, kini Sobat MEA harus mulai menggunakan kreativitas. Buatlah logo toko dan mulai bangun brand thrift shop Sobat MEA.
Sobat MEA bisa juga membuat hal-hal kreatif lain sebagai pelengkap toko. Mulai dari sticker atau kartu ucapan terima kasih lengkap dengan copywriting yang ciamik dan tampilan logo. Ini merupakan salah satu yang harus Sobat MEA kerjakan dengan serius.
Selalu Menjaga Kebersihan dan Kualitas Produk
Karena produk-produk yang akan Sobat MEA jual adalah barang bekas, maka sudah jadi sebuah kewajiban untuk Sobat MEA selalu menjaga kebersihan. Dalam dunia thrift, kebersihan produk menentukan dan untuk menjaga kualitas produk.
Misalnya saat Sobat MEA membuka thrift shop pakaian, maka sebelum dijual Sobat MEA harus mencuci, menguap dan menyetrika produk dulu sebelum memasarkannya. Simpan produk sebagaimana produk tersebut adalah barang baru. Ini akan memudahkan proses-proses lain membuka toko thrift.
Lakukan Pembuatan Foto Produk
Selanjutnya adalah lakukan foto produk. Sobat MEA bisa melakukan pengambilan foto dan video produk untuk kebutuhan pemasaran dan katalog toko. Karena akan berjualan secara online, sudah jadi kewajiban Sobat MEA untuk melakukan pembuatan foto ini.
Nggak perlu alat-alat yang mahal dan studio, Sobat MEA bisa melakukan foto produk dengan menggunakan smartphone dan alat pencahayaan. Sisanya Sobat MEA bisa memoles foto saat proses editing.
Buat Konten Menggunakan Produk Kamu
Belajar ngonten video pendek di YouTube, TikTok dan Reels Instagram
Nggak seperti bisnis konvensional, saat membangun toko dan bisnis online, melakukan promosi nggak membutuhkan modal yang besar. Sobat MEA bisa melakukan promosi dengan membuat konten sosial media.
Rajin-rajinlah membuat konten dan mengikuti tren yang sedang ramai. Jika konten Sobat MEA ramai, maka ada banyak orang yang mengenal brand Sobat MEA dan bukan nggak mungkin mereka akan mulai berbelanja.
Mulai Menentukan Harga Produk
Selanjutnya adalah mulai menentukan harga. Agar bisnis lancar, Sobat MEA harus bisa menentukan harga jual yang memberikan keuntungan. Tentukan harga yang nggak merugikan dan nggak terlalu mahal sampai orang nggak mau membeli barang Sobat MEA.
Menentukan harga untuk menjual produkmu memang cukup tricky. Nah tipsnya adalah menyesuaikan dengan harga pasar, biaya admin marketplace, kualitas barang, biaya operasional dan juga modal. Harga setiap produk pasti berbeda karena barang thrift memiliki kualitas yng berbeda-beda juga.
Tentukan Tempat Memasarkan Produk
Selanjutnya adalah menentukan tempat memasarkan produk dan mulai menjual produk Sobat MEA. Setiap platform berjualan online memiliki keunikan dan pendekatan yang berbeda-beda. Misalnya berjualan di e commerce Shopee, Tokped dan Lazada, Sobat MEA harus menggunakan iklan dan memaksimalkan fitur.
Jika berjualan lewat media sosial seperti TikTok dan Instagram Sobat MEA harus rajin membuat konten dan memanfaatkan jualan lewat live streaming. Apapun tempat yang Sobat MEA pilih, berjualanlah dengan konsisten.
Buat dan Bangun Strategi Pemasaran yang Tepat
Terakhir Sobat MEA harus membuat dan membangun strategi pemasaran yang tepat. Banyak pebisnis pemula yang nggak melakukan ini karena menganggapnya hanya buang waktu. Padahal strategi ini adalah hal yang sangat penting saat membuat toko online.
Manfaatkan semua data yang toko Sobat MEA punya. Lakukan analisa dan evaluasi dan selalu gunakan strategi paling efektif. Misalnya berjualan dengan konten, menggunakan influencer atau lewat live streaming Shopee. Semua metode harus Sobat MEA coba untuk mengetahui strategi mana yang efektif untuk menarik para pembeli.
Akhir kata, itu lah cara dan tips untuk memulai usaha bisnis thrift shop. Gimana menurut Sobat MEA? Apakah Sobat MEA tertarik untuk menjajal dan mencoba berbisnis thrift shop? Jangan ragu, ayo mulai sekarang!