Sebagai pebisnis, kemampuan negosiasi merupakan salah satu hal yang wajib dimiliki. Karena ini menjadi strategi sales yang penting bagi bisnis untuk mendapatkan kesepakatan yang menguntungkan. Bukan hanya sales saja, Sobat MEA sebagai seorang pebisnis online tentu harus memahami dengan baik bagaimana cara bernegosiasi dengan pelanggan yang baik dan benar untuk memperoleh keuntungan.
Lantas mengapa sih kemampuan negosiasi sangatlah penting? Dapat dikatakan, skill satu ini dapat mendorong seseorang atau bahkan sebuah perusahaan mencapai target penjualan. Meski sangat bermanfaat terutama dalam dunia bisnis, nggak banyak orang yang menguasai teknik negosiasi yang baik loh.
Oleh karena itu, dalam artikel ini MiMe ingin membagikan panduan bagaimana sih cara bernegosiasi dengan pelanggan yang baik dan benar. Nah daripada berlama-lama lagi, yuk langsung aja simak penjelasan lengkapnya di bawah ini:
8 Cara Bernegosiasi dengan Pelanggan yang Baik
Menurut KBBI, negosiasi adalah proses tawar menawar. ini sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari mulai dari dunia pekerjaan hingga dunia bisnis. Teknik negosiasi dapat membantumu dalam berbagai hal seperti closing penjualan produk tertentu, menawar harga barang, dan menentukan suatu kesepakatan kerjasama bisnis.
Semakin Sobat MEA pandai bernegosiasi, semakin besar keuntungan yang bisa didapatkan. Dalam hal ini, berikut 8 cara bernegosiasi dengan pelanggan yang bisa dilakukan:
1. Ketahui Semua Informasi Tentang Target Pelanggan
Sebelum melakukan negosiasi, pastikan Sobat MEA sudah mengenali target pelanggan yang ingin dituju. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan menerapkan optimisme bahwa Sobat MEA akan mencapai hasil yang tinggi.
Jika sudah, kumpulkan semua informasi tentang target pelanggan seperti apa yang dibutuhkan, pilihan-pilihan, dan lain sebagainya. Sobat MEA juga dapat mengamati kesukaan dan kebiasaannya. Dengan mengenali target pelanggan dengan baik, Sobat MEA dapat membuat keputusan yang akurat dengan baik.
2. Pahami Posisi Perusahaan dan Pelanggan
Ingin Tahu Rahasia Sukses dari Negosiasi Bisnis?
Selanjutnya, Sobat MEA juga harus memahami posisimu sebagai pemilik bisnis atau perusahaan dan pelanggan. Jika Sobat MEA memiliki bargaining power yang kuat, besar kemungkinan pelanggan tertarik dengan apa yang Sobat MEA tawarkan.
Dengan memahami posisi, Sobat MEA dapat melihat peluang dan dapat lebih mudah melakukan strategi negosiasi yang tepat untuk mencapai tujuan. Dengan begitu, Sobat MEA dapat mengetahui kebutuhan dan harapan pelanggan lebih mendalam.
3. Berikan Penawaran Secara Lengkap
Jika sudah memahami informasi dan posisinya, Sobat MEA dapat memberikan penawaran secara lengkap kepada pelanggan.
Jelaskan informasi produk atau bisnismu mulai dari keunggulan hingga keuntungan yang bisa didapatkan. Sobat MEA juga dapat menambahkan testimoni-testimoni pelanggan yang puas terhadap produk atau bisnismu untuk membuat pelanggan semakin yakin kepada penawaranmu dan mempertimbangkannya.
4. Berikan Solusi Kepada Pelanggan
Salah satu tujuan dari negosiasi yaitu meyakinkan pelanggan bahwa produk atau bisnis yang Sobat MEA tawarkan dapat menjadi solusi atas kebutuhan mereka. Ini merupakan cara closing penjualan yang efektif. Maka penting untuk memberikan solusi yang menguntungkan.
Dalam hal ini, cobalah untuk melihat solusi dan sudut pandang lain. Lagipula bernegosiasi bukanlah berkompetisi. Itulah mengapa Sobat MEA perlu memuaskan kebutuhan pelanggan. Inilah yang dapat memudahkanmu dalam mencapai tujuan.
5. Berikan Penawaran Terbatas
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Sobat MEA perlu menawarkan solusi. Tapi pastikan Sobat MEA memiliki harga atas produk yang ditawarkan. Tapi biasanya pelanggan akan mencoba menegosiasi harga sesuai budget dan keuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Oleh karenanya, Sobat MEA perlu memberikan penawaran yang sesuai ketersediaan pelanggan. Untuk menarik minat yang lebih tinggi, Sobat MEA bisa mencoba memberikan penawaran spesial pada momen tertentu. Biasanya ini menjadi urgensi bagi pelanggan dan mendorong mereka untuk mencobanya. Apalagi jika Sobat MEA sudah memahami keinginan mereka.
Hal ini tidak perlu berbentuk diskon besar-besaran yang justru akan menimbulkan kerugian pada bisnismu. Sesuaikan saja dengan posisi pelanggan yang sudah Sobat MEA pelajari sebelumnya.
6. Tawarkan Metode Pembayaran Spesial
Setelah closing, jangan lupa dengan keuntungan bisnismu. Jangan sampai pelanggan lupa untuk membayar karena ini bisa berisiko pada keuangan bisnis. Oleh karenanya, pastikan Sobat MEA juga melakukan negosiasi mengenai syarat pembayaran serta tanggal jatuh tempo. Sobat MEA juga bisa memberikan reward bagi pelanggan yang membayar sebelum tanggal jatuh tempo.
7. Selalu Siapkan Plan B
Jangan hanya berkutat pada rencana pertamamu. Sebaiknya sediakan plan B untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Dalam negosiasi, ada kemungkinan gagal seperti pelanggan yang tiba-tiba membatalkan kerjasama atau pembelian produk.
Dalam hal ini, cobalah mencari tahu apa yang menjadi penyebabnya dan apa yang membuatnya dapat mempertimbangkan penawaranmu kembali. Tapi jangan hanya fokus pada satu pelanggan saja, Sobat MEA juga perlu menyiapkan beberapa pelanggan lain dan lakukan pendekatan pada mereka.
8. Jangan Anggap Masalah Pribadi
Penolakan adalah salah satu hal yang sering terjadi dalam negosiasi. Hal ini mungkin dapat membuatmu frustasi. Tapi sebagai pebisnis profesional, jangan sampai menganggapnya sebagai masalah pribadi dan menganggap strategi closingmu tidak layak.
Ya, demikian beberapa cara bernegosiasi dengan pelanggan yang berguna untuk bisnismu. Tapi ingat, penting untuk menjaga etika saat bernegosiasi. Jangan sampai memaksa pelanggan karena ini hanya akan membuatnya merasa tidak nyaman. Selamat mencoba!
