Jenis-Jenis Strategi Bisnis dan Contohnya yang Efektif

by Viki
jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya

Sebagai pebisnis, Sobat MEA tentu harus memiliki kemampuan bersaing yang tinggi agar bisnis tidak kalah laku dari para kompetitor. Bahkan Sobat MEA juga perlu merancang berbagai strategi bisnis untuk memaksimalkannya. Oleh karena itu, penting untuk memahami jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya. 

Hal ini dikarenakan strategi bisnis dapat membantumu dalam menjalankan bisnis dengan lebih baik. Dengan menerapkan strategi yang tepat, bisnismu akan lebih unggul dari kompetitor dan mampu menguasai pasar. Maka pastikan Sobat MEA sudah menyiapkan bekal pengetahuan mengenai strategi bisnis tersebut. 

Dalam artikel ini, MiMe akan membagikan informasi mengenai apa saja jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya yang bisa diterapkan pada bisnis yang Sobat MEA jalankan. Yuk, simak di artikel ini!

Table of Contents

Apa itu Strategi Bisnis?

Mau cuan dari bisnis dengan strategi yang tepat?
Pelajari dulu strateginya secara lengkap bareng seller dan mentor expert di komunitas bisnis MEA!

Sebelum mengetahui jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya, ada baiknya Sobat MEA memahami tentang strategi bisnis itu sendiri.

Melansir laman Bizhare, strategi bisnis adalah serangkaian tindakan yang dirancang untuk mencapai tujuan dan sasaran pemasaran. Dalam rancangannya, pebisnis harus bisa mengambil kebijakan dan pedoman yang matang. Ini sangatlah penting untuk membangun keunggulan dalam persaingan bisnis. Tentunya pebisnis juga dapat mencapai tujuan yang diinginkan. 

Jenis-Jenis Strategi Bisnis dan Contohnya

Saatnya maksimalkan bisnis dengan website profesional dari GoWebin!
Agar dapat mengerahkan strategi lebih optimal dan menghasilkan bisnis yang lebih cuan!

Perlu diketahui, sebelum menentukan jenis strategi bisnis atau contoh yang akan digunakan, ada beberapa aspek yang perlu dipahami seperti jenis produk yang dijual, kompetitor yang menjual produk serupa, bagaimana keunggulan produknya, hingga buyer persona atau gambaran target konsumen yang dituju. 

Setelah itu, Sobat MEA akan mengetahui strategi bisnis yang bisa digunakan untuk bisnismu. Adapun jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya yang bisa digunakan dalam bisnismu, antara lain:

1. Struktural

Pertama, ada strategi bisnis struktural. Strategi ini memiliki karakteristik utama berupa pilihan untuk menjalankan usaha dengan mempertimbangkan situasi pasar. Di sini, Sobat MEA bisa memanfaatkan struktur industri dalam mengembangkan usaha. contohnya, bisnis reseller dan dropship.

2. Growth

Kemudian ada growth. Dalam strategi ini, Sobat MEA fokus pada pengembangan fitur, produk baru, atau pasar baru. Adapun tujuan penerapan strategi growth ini yaitu membuat bisnis yang dijalankan memiliki pangsa pasar yang lebih besar. Sehingga bisnismu akan memiliki fondasi kuat dalam jangka panjang. 

Strategi growth ini kerap dipertimbangkan oleh usaha Startup. Maka tidak heran jika Startup dapat berkembang menjadi perusahaan terkemuka dalam jangka relatif singkat. Tapi sayangnya, strategi ini dapat membebani pengeluaran yang cukup besar. Apalagi, jika strategi growth diterapkan pada bisnis yang belum memiliki fondasi kuat. 

3. Cost Leadership

  • Investasi Teknologi: Gunakan peralatan canggih untuk membantumu melancarkan proses produksi. Adanya teknologi ini dapat membuat bisnismu memproduksi barang dalam jumlah yang lebih banyak. 
  • Membeli bahan baku dalam jumlah banyak: Sobat MEA juga perlu melakukan pembelian bahan baku secara partai. Ha; ini akan membantumu mendapatkan harga bahan baku yang lebih terjangkau. 
  • Fokus pada satu produk: Memproduksi satu jenis produk agar lebih efektif dalam menekan biaya produksi. 

Contohnya, Air Asia, maskapai penerbangan dengan biaya rendah (low- cost carrier) berbasis di Malaysia, yang kemudian menggalakkan slogan “Now Everyone Can Fly”.

4. Differensiasi

Selanjutnya ada strategi diferensiasi. Strategi ini bisa Sobat MEA lakukan dengan melakukan inovasi produk yang belum ada persaingan di pasar. Berinovasi dengan membuat produk yang unik dapat menciptakan value yang lebih unggul daripada produk lain. 

Bahkan strategi diferensiasi ini dapat membuat bisnismu menjadi penguasa pasar. Dalam hal ini, diperlukan pendekatan kreatif dan menetapkan harga yang relatif tinggi pada produk. 

Contohnya yaitu bisnis Starbucks. Mereka menawarkan pengalaman menikmati kopi dengan cara yang berbeda di kedainya. Pengalaman tersebut merupakan salah satu bentuk dari strategi differensiasi dalam bisnis.

5. Price Skimming

Jenis strategi bisnis selanjutnya yaitu Price Skimming. Strategi ini dilakukan dengan mematok harga produk yang tinggi saat awal peluncuran. Kemudian Sobat MEA dapat menurunkan harga secara perlahan seiring waktu. 

Tapi pastikan bisnismu memiliki kualitas brand yang bagus dengan basis konsumen yang kuat. Dengan begitu, Sobat MEA tidak memiliki pesaing dan dapat mengimbanginya dengan produk yang revolusioner. 

6. Acquisition

Terakhir, strategi bisnis acquisition yang biasa diteapkan pada bisnis besar. Biasanya dilakukan dengan cara mengakuisisi bisnis kecil yang potensial untuk mendapatkan SDM berkualitas, aset bisnis baru, diversifikasi produk, dan jangkauan pasar lebih luas. 

Tapi strategi bisnis acquisition ini hanya bisa dilakukan jika Sobat MEA memiliki modal yang besar. Akuisisi bisnisnya juga sangat kompleks. Maka pastikan setiap tindakan yang dilakukan tidak menyalahi aturan hukum serta mendapatkan arahan dari tenaga legal dan finansial yang profesional agar bisnis bekerja optimal.  

Nah, itu dia jenis-jenis strategi bisnis dan contohnya yang bisa digunakan dalam bisnis. Dalam hal ini, pastikan Sobat MEA telah menentukan bisnis apa yang akan dijalani serta media pemasaran yang akan dijalankan untuk mendapatkan upaya strategi bisnis yang maksimal. Selamat mencoba!

You may also like

Leave a Comment

kursus jualan online

Kontak

+6282117932648

Head Office

Jl. Rajawali Barat No 77A, Kota Bandung, 40184

Branch Office

Jl. Kasuari No.9, Kota Bandung, 40184

Jl. Aki Padma Utara No.11, Babakan Ciparay, Kota Bandung, Jawa Barat