Menjalankan bisnis online membuat Sobat MEA harus memiliki landing page agar bisa memasarkan produk secara lebih efektif dan memiliki data pelanggan yang spesifik. Di dalam landing page ini sendiri, Sobat bisa mempersuasi pengunjung untuk melakukan pembelian produk.
Dalam artikel ini, kami akan membagikan struktur landing page untuk konversi yang bisa Sobat MEA jadikan sebagai referensi untuk meningkatkan penjualan melalui halaman website secara efektif. Yuk simak ulasan selengkapnya di sini!
Table of Contents
Apa itu Landing Page?
Landing page adalah halaman yang digunakan untuk memberikan informasi secara lengkap dan jelas mengenai suatu produk. Perbedaan landing page dengan metode pemasaran lainnya adalah di sini Sobat MEA akan mengajak pengunjung untuk mengenali produk dan memahami apa saja manfaat yang ditawarkan, kemudian mengajak pengunjung untuk membeli produk yang Sobat MEA tawarkan.
Salah satu tujuan dari membuat landing page adalah untuk meningkatkan brand awareness serta menaikkan penjualan. Oleh karena itu, mengetahui struktur landing page untuk konversi yang baik dan benar perlu diketahui agar Sobat MEA bisa membuat halaman yang informatif dan membuat pengunjung tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan.
Pengaruh Landing Page Terhadap Konversi
Sebenarnya, tidak ada jaminan landing page bisa meningkatkan konversi. Ada banyak faktor yang mempengaruhi tingkat konversi pada suatu landing page. Mulai dari produk, target pasar, desain landing page, dan banyak faktor lainnya yang turut mempengaruhi penjualan melalui halaman website bisnis. Tentunya setiap bisnis bisa memiliki faktor pendukung yang berbeda-beda.
Tapi tenang aja. Bukan berarti landing page ini tidak memiliki pengaruh sama sekali dalam meningkatkan penjualan. Justru dari landing page bisnis ini Sobat MEA bisa menyusun strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran sesuai dengan target pasar yang spesifik. Jadi, Sobat MEA tetap perlu membuat landing page untuk konversi, ya!
5 Struktur Landing Page untuk Konversi
Seperti yang sudah disinggung sedikit di atas, memang tidak ada yang menjamin bahwa landing page untuk konversi akan langsung berhasil. Namun Sobat MEA bisa menyusun landing page dengan menggunakan struktur dan memasukkan elemen penting dalam landing page, diantaranya:
1. Desain/Layout
Tampilan awal landing page untuk konversi yang menarik mampu membuat pengunjung tertarik untuk membaca landing page dari awal hingga akhir. Jika tampilan awalnya saja sudah membosankan atau bertele-tele, maka pengunjung tidak akan ragu untuk menutup halaman landing page bisnis Sobat MEA.
Sebagai referensi, Sobat MEA bisa menyebutkan manfaat atau kelebihan dari produk yang dijual. Jelaskan juga mengenai fitur produk lainnya untuk menarik pengunjung. Dengan begitu, pengunjung akan penasaran dengan produk dan scroll ke bawah untuk lebih mengenal produk yang Sobat MEA tawarkan.
Pada landing page untuk konversi, Sobat MEA juga perlu menyematkan gambar atau video yang relevan untuk memberikan visualisasi produk kepada pengunjung. Jangan lupa untuk mempertimbangkan penempatan media yang sesuai agar layout tetap mudah dioperasikan.
Ketika membicarakan soal visual, Sobat MEA juga harus memperhatikan komposisi warna pada landing page. Pilih warna yang sesuai dengan logo atau branding produk. Hindari menggunakan perpaduan warna yang terlalu bertabrakan karena akan membuat pengunjung menjadi tidak nyaman untuk scrolling landing page Sobat MEA.
2. Copywriting
Komponen penting berikuitnya dalam landing page untuk konversi adalah dengan memperhatikan copywriting-nya. Mulai dari headline, sub-headline, isi, hingga CTA, semua harus menggunakan gaya penulisan yang mampu mempersuasi pengunjung untuk memahami lebih dalam mengenai produk Sobat MEA.
Copywriting yang baik adalah tulisan yang mudah dipahami oleh pengunjung. Oleh karena itu, gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti agar tidak menimbulkan kesalah pahaman pada pengunjung.
3. Mobile Friendly
Jangan lupa, agar pengunjung semakin nyaman mengakses landing page Sobat MEA, maka pastikan landing page untuk konversi yang dibuat ini juga mudah digunakan pada ponsel.
Seperti yang kita ketahui, proses pembuatan landing page dilakukan dengan menggunakan komputer atau PC yang memilik layout yang berbeda dengan ponsel. Untuk itu, pastikan Sobat MEA juga membuat desain atau layout yang nyaman dioperasikan pada ponsel mengingat sebagian besar pengguna memakai ponsel untuk mengakses berbagai macam informasi sehari-hari.
4. Testimoni
Mencantumkan testimoni pada landing page untuk konversi akan meningkatkan kepercayaan pengunjung terhadap produk yang Sobat MEA jual. Masukkan review atau ulasan positif dari berbagai platform ke dalam landing page untuk meningkatkan kredibilitas dan kualitas produk. Testimoni yang jujur dan tidak dibuat-buat akan membuat pengunjung semakin tertarik untuk membeli produk Sobat MEA.
5. Tombol CTA yang Jelas
Last but not least, perhatikan bagaimana Sobat MEA membuat tombol CTA. Pastikan CTA mudah dilihat dengan menggunakan font dan warna yang berbeda. Gunakan juga kata-kata yang mendorong pengunjung untuk melakukan sesuatu, seperti misalnya, “Klik di sini sekarang!”, “Dapatkan penawarannya di sini!”, “Klik di sini untuk isi formulir!” atau kalimat lainnya.
Itu dia pembahasan mengenai pengertian dan struktur landing page untuk konversi yang bisa Sobat MEA ikuti. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!