Mengelola website bisnis tentunya memiliki tujuan untuk mendapatkan traffic yang tinggi hingga menghasilkan konversi. Oleh karena itu, penting untuk senantiasa dicek bagaimana performa dari website tersebut, terutama bagian lalu lintasnya. Tapi ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Pastikan Sobat MEA menggunakan tools cek traffic website yang akurat dan terpercaya.
Hal ini dikarenakan traffic begitu penting untuk keberlangsungan website. Dengan mengetahui traffic website, Sobat MEA bisa mengukur performa perkembangan website serta melakukan strategi untuk meningkatkan traffic dengan tepat. Dalam hal ini, apa saja tools yang bisa digunakan untuk cek traffic website ini?
Table of Contents
Apa itu Traffic Website?
Traffic website adalah volume atau jumlah pengguna yang mengunjungi halaman yang terkait. Setiap website membutuhkan traffic untuk terus berkembang, juga membantumu dalam meninjau efektivitas optimasi search engine yang telah dilakukan.
Dengan demikian, traffic juga bisa dapat membantu website tersebut mudah dikenali oleh banyak orang, karena adanya jangkauan yang luas tentunya. Jika tidak ada yang mengunjunginya, maka website akan tenggelam secara perlahan. Itulah mengapa website membutuhkan lalu lintas pengunjung.
Selain itu, penting juga untuk mengetahui seberapa banyak pengunjung website dengan cara mengecek traffic melalui tools yang mendukung. Dengan begitu, Sobat MEA dapat mengetahui durasi akses halaman, branding, hingga konversi . Dari data-data ini, Sobat MEA bisa menentukan strategi terbaik untuk website.
Dengan strategi yang tepat, Sobat MEA berpeluang mendapatkan branded traffic yang membuktikan bahwa brand atau bisnismu memiliki kredibilitas yang baik.
10 Rekomendasi Tools untuk Cek Traffic Website
Setelah mengetahui apa itu traffic website, Sobat MEA pasti ingin mengetahui berapa sih traffic yang dihasilkan oleh website dalam waktu sehari, seminggu, sebulan atau bahkan 6 bulan.
Nah karena pemeriksaan ini berguna untuk evaluasi, Sobat MEA pasti membuhutkan tools cek traffic website. Kira-kira ada 10 tools yang direkomendasikan untuk cek traffic website. Berikut adalah tools yang patut Sobat MEA gunakan:
1. Gowebin
Pertama ada Gowebin. Gowebin sendiri merupakan platform yang memungkinkan penggunanya untuk membuat website, sales page sampai dengan landing page. Menariknya lagi, Gowebin ini nggak mengharuskan penggunanya untuk melakukan coding.
Selain membuat website dengan mudah, Gowebin juga sudah dilengkapi dengan tools cek traffic websitenya. Lebih lanjut lagi, Sobat MEA dapat melihat bagaimana pengguna berinteraksi dan beraktivitas di website yang Sobat MEA buat menggunakan Gowebin.
2. Google Analytics
Sobat MEA tentu sudah familiar dengan Google Analytics, tools besutan Google yang berguna untuk melihat lalu lintas situs web. Tools ini dapat menampilkan data trafik yang sangat lengkap mulai dari volume, geografis, karakteristik, bounce rate, dan lain-lain.
Hanya saja, Google Analytic hanya bisa digunakan untuk cek web traffic milik sendiri. Sobat MEA tidak bisa memeriksa trafik domain atau website orang lain. Kendati demikian, data yang didapatkan tetaplah penting untuk mengembangkan website.
3. SimiliarWeb
Rekomendasi tools cek traffic website selanjutnya adalah SimilarWeb. Berbeda dengan Google Analytics, Sobat MEA bisa menggunakan tools ini untuk menganalisis domain orang lain dan membandingkannya dengan situs webmu.
Bahkan SimilarWeb menyediakan solusi keputusan bisnis karena alat ini mampu melihat traffic situs kompetitor. Data yang ditampilkan juga cukup lengkap hingga mencakup informasi umum perusahaan, ranking website global dan nasional, volume, sesi, dan sebagainya.
4. SEMrush
SEMrush juga merupakan salah satu tools SEO populer yang biasa digunakan oleh para digital marketer. Sobat MEA tentu patut menggunakannya untuk cek pengunjung website. SEMrush dapat membantumu menganalisis traffic data seperti domain analytics, marketing insight, keyword analytics sampai dengan topic research.
Ada dua pilihan SEMrush yang bisa dipilih, yaitu versi gratis dan berbayar. Pada versi gratis, Sobat MEA dapat melihat traffic overview dan metrik penting lainnya hingga sepuluh kali per hari. Sedangkan untuk menikmati layanan yang lengkap tanpa batas, Sobat MEA perlu membayar tarif standar layanan yang tersedia.
5. UberSuggest
Selanjutnya ada Ubersuggest yang juga menjadi tools SEO terkenal berkat fitur riset keyword-nya yang apik. Selain memudahkanmu dalam membuat konten, tools ini juga menyediakan fitur cek pengunjung website yang sangat menarik.
Terlebih, UberSuggest memiliki fitur Traffic Analyzer yang menampilkan traffic overview berdasarkan geografis, top keyword, dan top pages. Ubersuggest bisa digunakan secara gratis, tapi ada juga upgrade berbayar untuk menikmati fitur yang lebih lengkap.
6. Ahrefs
Selain itu, ada Ahrefs yang juga sangat populer di kalangan pegiat SEO. Ahrefs memiliki fitur lengkap dan mumpuni seperti domain checker, audit, keyword explorer, site explorer, domain analytics dan masih banyak lagi.
Sobat MEA dapat cek pengunjung website di Ahrefs menggunakan fiturnya yang bernama Site Explorer. Alat ini memiliki tampilan halaman yang sederhana sehingga mudah digunakan oleh semua kalangan bahkan orang awam atau pemula sekalipun. Sobat MEA cukup memasukkan URL di kolom pencarian dan biarkan Ahrefs yang bekerja.
7. SitePrice
Sementara itu, SitePrice adalah tools yang diciptakan untuk memudahkan pengguna dalam menemukan harga pasar dan nilai domain website. Tapi tetap ada tools pendukung lain untuk mengecek keamanan, SEO, dan traffic website.
Meskipun Sobat MEA bisa mengaksesnya secara gratis, tapi informasi yang didapatkan lebih terbatas. Tools ini hanya dapat menampilkan empat statistik utama, yakni daily visitors, daily page views, top visitors by countries, dan top traffic by keyword.
8. SE Ranking
Selanjutnya, Sobat MEA bisa cek traffic website menggunakan SE Ranking. Tools ini memiliki estimasi traffic gratis dengan fitur analisis lumayan lengkap, seperti pemantauan perubahan halaman hingga rekomendasi keyword.
Dengan SE Ranking, Sobat MEA juga bisa menganalisis traffic berdasarkan negara target audiens. Tapi tools ini tidak bisa menampilkan data traffic pengunjung dari wilayah Indonesia karena tidak memiliki sistem yang mendukung website bahasa Indonesia.
9. Histats
Hampir mirip dengan Google Analytics, Histats menyediakan fitur custom event tracking yang memungkinkanmu untuk memeriksa jumlah, sumber, dan konversi. Selain itu, semua fitur Histats bisa digunakan secara gratis untuk keperluan cek traffic website.
10. SEO Review Tools
Cara melihat traffic website yang terakhir adalah menggunakan SEO Review Tools. Tools ini merupakan tools SEO gratis yang mencakup web traffic checker. Ada dua jenis trafik yang bisa ditampilkan, yaitu organik dan Adwords (Google Ads). Kendati demikian, SEO Review Tools ini dapat mengecek sepuluh website berbeda secara bersamaan.
Nah, itu dia beberapa rekomendasi tools cek traffic website yang patut digunakan untuk memantau keberlangsungan website. Dalam hal ini, Sobat MEA bisa memilihnya sesuai kebutuhan website dan bisnismu. Dengan begitu, Sobat MEA dapat mengetahui bagaimana kinerja website dan seberapa efektif untuk bisnismu. Selamat mencoba!