Sobat MEA tentu menyadari bahwa TikTok telah menjelma menjadi media sosial yang bisa dijadikan media jualan untuk meraup banyak keuntungan. Terlebih, TikTok menyediakan fitur beriklan bagi seller untuk meningkatkan konversi berupa fitur promosi dan fitur TikTok Ads. Keduanya tentu berbeda. Maka penting untuk memahami perbedaan TikTok Ads dan TikTok Promote.
Melansir laman Hootsuite, TikTok sendiri telah memiliki 800 juta lebih pengguna aktif setiap bulannya. Tidak heran jika berbisnis di TikTok semakin diminati oleh para pebisnis online dan menjadi media pemasaran bisnis yang efektif.
Dan melalui kekuatan fitur beriklan di TikTok, kemudian menjadi alasan mengapa Sobat MEA perlu mulai memanfaatkan TikTok untuk berbisnis. Yang penting paham bagaimana perbedaan TikTok Ads dan TikTok Promote agar tahu penggunaan dan fungsinya untuk memaksimalkan promosi bisnismu.
Table of Contents
Perbedaan TikTok Ads dan TikTok Promote
Pada dasarnya, baik TikTok Ads maupun TikTok Promote berperan sebagai tempat mempromosikan atau mengenalkan produk dan merek ke pengguna TikTok lainnya di seluruh dunia. Ada banyak hal yang perlu diketahui mengenai keduanya sebelum mulai memasangnya, seperti fungsi, jenis-jenis iklan, biaya iklan, efektivitas, hingga perbedaan TikTok Ads dan TikTok Promote.
Di sisi lain, meskipun keduanya sama-sama memiliki tujuan untuk menjangkau audiens yang lebih luas, TikTok Ads maupun TikTok Promote tentu memiliki kemampuan yang berbeda sehingga menghasilkan keuntungan atau manfaat yang berbeda juga. Sehingga keduanya digunakan untuk fungsi yang berbeda.
Bagi pemula, tentu hal ini akan sangat membingungkan. Banyak pengguna justru mengira sama saja. Lantas apa saja yang membedakan? Yuk, simak penjelasan lebih lanjut di bawah ini!
Pengertian TikTok Ads dan TikTok Promote
TikTok Ads adalah platform periklanan yang memungkinkanmu untuk mempromosikan produk atau bisnis ke pengguna TikTok lainnya. Dengan beriklan di TikTok, Sobat MEA dapat menargetkan audiens tertentu berdasarkan demografi, minat, dan perilaku pengguna. Karena TikTok Ads menyediakan fitur targeting, ad creation, insight report, hingga ad management untuk creator.
Sedangkan TikTok Promote adalah alat periklanan yang tersedia di aplikasi TikTok yang dapat membantu videomu ditemukan oleh lebih banyak orang, mengarahkan mereka ke situs web bisnis, dan meningkatkan peluang untuk menambah pengikut. Dengan kata lain, videomu akan menjadi iklan selama masa promosi.
Kelebihan TikTok Ads dan TikTok Promote
Dengan TikTok Ads, Sobat MEA bisa membuat kampanye yang sesuai dengan tujuan dari bisnis atau brand seperti meningkatkan jangkauan audiens, menciptakan kesadaran merek, hingga mendapatkan lebih banyak pengikut. Bahkan Sobat MEA juga dapat mendorong suatu tindakan tertentu, seperti membeli produk, berlangganan, atau mengunjungi situs web.
Menariknya lagi, TikTok Ads memiliki halaman khusus untuk merancang iklan yang akan ditayangkan bernama TikTok Ads Manager. Halaman ini memungkinkanmu untuk mengelola kampanye iklan yang sesuai target audiens yang dituju mulai dari usia, lokasi, jangkauan, hingga budget iklan yang ingin digunakan. Sobat MEA juga bisa memantau performa di dalamnya.
Sedangkan dengan TikTok Promote, Sobat MEA dapat memperluas jangkauan video dan mengetahui informasi dasar video yang didapatkan dari kampanye promosi, seperti:
- Jumlah tayangan video.
- Jumlah suka, komentar, dan berbagi video yang dipromosikan.
- Jumlah pengguna yang mengunjungi link website melalui video.
- Demografi pengguna yang berinteraksi dengan video.
TikTok Promote hadir untuk membantu bisnis menjangkau lebih banyak orang dan mengembangkannya dengan video TikTok. Singkatnya, Sobat MEA dapat mengubah video TikTok organik menjadi iklan langsung melalui aplikasi.
Hampir sama seperti TikTok Ads, promosi TikTok juga memudahkanmu dalam menjangkau audiens baru, membangun pengikut, dan mengarahkan lalu lintas ke situs web bisnis. Bedanya, Sobat MEA hanya bisa memantau performanya melalui aplikasi dan data yang didapatkan tidak sedetail TikTok Ads.
Kekurangan TikTok Ads dan TikTok Promote
Di balik kelebihan, tentu ada kekurangan dari masing-masing fitur promosi, baik TikTok Ads maupun TikTok Promote. Ini juga perlu Sobat MEA ketahui sebelum memulai promosi di aplikasi TikTok. Adapun kekurangan TikTok Ads dan TikTok Promote, antara lain:
Kekurangan TikTok Ads
- Biaya yang relatif mahal karena TikTok menerapkan standar yang tinggi pada konten yang ditayangkan untuk iklan.
- Kompleksitas yang cukup tinggi mengingat banyak hal yang harus dikuasai mulai dari format iklan, algoritma yang dinamis, fitur-fitur yang canggih, hingga gaya dan tren terkini.
- Risiko cukup tinggi. TikTok sangat bergantung pada faktor-faktor eksternal, seperti regulasi pemerintah, kebijakan privasi, isu sosial, dan kontroversi publik. Sehingga harus berhati-hati dalam memilih konten iklan yang sesuai nilai dan norma masyarakat.
Kekurangan TikTok Promote
- Hanya berlaku untuk video publik.
- Pengguna hanya bisa menggunakan suara asli atau suara yang diizinkan untuk tujuan komersial yang tersedia di Perpustakaan Musik Komersial di mana telah berisi 1.000.000 suara komersial.
- Biaya iklan cenderung kecil. Bahkan pengguna akan melihat biaya penggunaan Promote saat menyiapkannya.
- Hanya berfungsi sebagai alat yang membuat video lebih eksis. Sehingga cocok untuk memperluas jangkauan video dan meningkatkan engagement pada video TikTok.
Nah, itu dia tadi perbedaan TikTok Ads dan TikTok Promote yang bisa dijadikan bahan pertimbangan untuk memulai promosi bisnis di TikTok. Bagaimana? Tertarik untuk menggunakan keduanya? Semoga artikel ini dapat membantumu mengambil keputusan terbaik dalam memasarkan bisnis termasuk mempertimbangkan media promosi di TikTok. Semoga bermanfaat!