Sobat MEA pasti sudah familiar dengan platform Youtube atau website berbagi video yang sudah ada sejak tahun 2005. Kini semakin berkembang pesat termasuk jenis kamera untuk YouTube pemula yang digunakan untuk membuat videonya.
Apalagi YouTube memiliki fitur monetisasi yang bermanfaat untuk meraup cuan sebanyak-banyaknya. Maka tidak heran jika banyak content creator yang berlomba-lomba berkreasi di Youtube dan menciptakan konten yang sebagus mungkin.
Penghasilan content creator di Youtube (Youtuber) pun tidak main-main. Salah satu Youtuber yang sukses meraup cuan dari Youtube yaitu Atta Halilintar. Ia mampu meraup penghasilan sebanyak 633 juta – 1 milyar rupiah perbulan dari setiap kontennya.
STOP! Rahasia Raih Ratusan Juta Dari Youtube Ada di Sini!
Ada lagi contoh YouTuber Indonesia yang sukses di Youtube, yaitu Ria Ricis. hingga saat ini penghasilan Ria Ricis mampu menembus 547 juta hingga 9,18 milyar perbulan dari aktivitasnya di Youtube.
Melihat kesuksesan tersebut, tidak heran pula jika kemudian sebagian orang menganggap YouTube bukan hanya suatu hiburan, melainkan sebagai mata pencaharian utama. Kemudian banyak pula yang ingin menjadi YouTuber.
Saking banyaknya, persaingan bisnis di YouTube pun semakin meningkat drastis. Sudah banyak orang yang mampu menghasilkan video berkualitas.
Ini merupakan tantangan bagi YouTuber pula untuk membuat video lebih menarik perhatian banyak orang. Dan untuk menghasilkan video menarik, tentu kita harus menyiapkan kamera yang bagus agar dapat bersaing dengan YouTuber lainnya.
Jika Sobat MEA ingin menjadi YouTuber dan baru mulai membuat konten, tenang, MiMe berikan rekomendasi kamera untuk Youtube pemula untuk mendukungmu memulai karir di Youtube. Simak!
5 Kamera Terbaik Untuk Youtuber Pemula
Berikut 5 kamera yang bisa Sobat MEA gunakan untuk memproduksi video Youtube, antara lain:
Canon EOS M50
Kamera Canon EOS M50 merupakan pilihan ideal khususnya bagi para Youtuber yang ingin kamera ringkas, ringan dan mudah dibawa kemana saja. Beratnya pun hanya 390 gram. Kamera ini juga cocok dengan gimbal tersebar di pasaran.
Selain itu, kamera ini memiliki sensor CMOS 24MP dan teknologi Dual Pixel AF untuk melakukan continuous autofocus yang sangat baik saat merekam video.
Bukan hanya itu, di Canon EOS M50 juga terdapat layar sentuh 3 inci dengan engsel fully articulated yang bisa ditekuk dan diputar ke segala arah, juga fitur lain seperti konektivitas Wi-Fi, NFC dan bluetooth.
Ingin Jago Ngonten di Youtube Sampe Keren Beken?
Fitur Unggulan
- 24MP APS-C CMOS Sensor
- Canon EF-M Lens Mount
- 4K – 3840 x 2160 video resolution
- Continuous Shooting 10fps
- 143 Titik Fokus
- ISO 100 – 25600
- Touchscreen
- Wi-fi, Bluetooth, NFC
- 390g. 116 x 88 x 59 mm
- 3″ Fully Articulated Screen
- Digital video stabilization
- Selfie Friendly LCD Screen
- External Microphone Port
- Timelapse Recording
Canon EOS M6 Mark II
Rekomendasi kedua ada Canon EOS M6 Mark II yang bisa menjawab Youtuber yang ingin kamera ringan tapi tidak remeh. Dengan teknologi Dual Pixel CMOS AF 32.5MP, kamera ini sanggup menghasilkan kualitas gambar yang tajam dan detail.
Ditambah autofocus tracking dan eye detection AF, kamera ini juga mampu otomatis mengunci fokus pada mata subyek, serta merekam video 4K tanpa terpotong (crop) dan slow motion resolusi Full HD pada 120fps dengan lancar.
Fitur Unggulan
- 33MP APS-C CMOS Sensor
- Canon EF-M Lens Mount
- 4K – 3840 x 2160 video resolution
- Continuous Shooting 14fps
- ISO 100 – 25600
- 143 Titik Fokus
- 408g. 120 x 70 x 49 mm
- 3 Tilting Screen
- External Microphone Port
- Wi-fi, Bluetooth
- Touchscreen
- Timelapse Recording
Fujifilm X-A5
Rekomendasi kamera untuk Youtube pemula selanjutnya yaitu Fujifilm X-A5 dengan interface menu sederhana dan bisa cepat beradaptasi. Sensor CMOS beresolusi 24MP, dapat menghasilkan foto dengan reproduksi warna dan detail yang amat baik.
Untuk kebutuhan Youtube vlog, layar sentuh pada kamera ini dapat diputar 180° keatas dan juga terdapat konektor untuk menancapkan mikrofon eksternal. Kamera ini juga sanggup merekam video 4K meski hanya dengan 15fps dan full HD 60fps.
Fitur Unggulan
- 24MP APS-C CMOS Sensor
- Fujifilm X Lens Mount
- 4K – 3840 x 2160 video resolution
- Continuous Shooting 6fps
- 91 Titik Fokus
- ISO 200 – 12800
- 3 Tilting Screen
- Wifi, Bluetooth
- Touchscreen
- 361g. 117 x 68 x 40 mm
- Selfie Friendly LCD Screen
- Timelapse Recording
Fujifilm X-A7
Meski terkesan klasik, kamera ini memiliki bobot hanya 320 gram dan segudang fitur serta pengoperasian yang sangat dimudahkan. Lengkap dengan sensor APS-C 24MP yang diklaim memiliki titik AF deteksi face 8,5x lebih banyak daripada X-A5 sebelumnya.
Fujifilm X-A7 juga mampu menghasilkan foto dan video yang lebih detail dan tajam. Selain itu, kamera ini juga memiliki sensitivitas ISO 100-12.800 yang dapat ditingkatkan menjadi 51.200.
Fitur videonya juga meningkat karena perekaman 4K pada 30fps dan Full HD 1080p pada 60fps. Ada juga layar sentuh yang dapat diputar ke segala arah sehingga memudahkan pengambilan gambar dan video dari sudut yang sulit.
Fitur Unggulan
- 24MP APS-C CMOS Sensor
- Fujifilm X Lens Mount
- 4K – 3840 x 2160 video resolution
- Continuous Shooting 6fps
- 425 Titik Fokus
- ISO 100 – 12800
- 3.5 Fully Articulated Screen
- 320g. 119 x 68 x 41 mm
- External Microphone Port
- Wi-fi, Bluetooth
- Touchscreen
- Selfie Friendly LCD Screen
- Timelapse Recording
Panasonic Lumix G7K
Kalau kamera yang satu ini menyerupai DSLR tapi lebih compact dan ringan. Lengkap dengan sensor Micro Four Thirds 16MP, sanggup merekam video 4K dengan frame rate 30 fps dalam mode khusus bernama “4K Photo Mode”.
Jadi, dengan kamera ini, ibarat memiliki kamera digital yang sanggup mengambil foto 30 kali dalam 1 detik! Selain itu, kamera ini juga memiliki kemampuan untuk mengambil frame foto alias frame capture dari klip video 4K yang direkamnya.
Bukan hanya itu, Layar kamera ini juga dapat dilipat dan diputar juga memudahkan para vlogger dalam merekam video.
STOP! Rahasia Raih Ratusan Juta Dari Youtube Ada di Sini!
Fitur Unggulan
- 16MP – Four Thirds CMOS Sensor
- Micro Four Thirds Lens Mount
- Video 4K/30fps, Full HD/60fps
- Continuous Shooting 7fps
- 49 Titik Fokus
- ISO 100 – 25600
- 3 Fully Articulated Screen
- Wi-fi
- Post Focus Mode
- External Microphone Port
- 410g. 125 x 86 x 77 mm
- Touchscreen
- Selfie Friendly LCD Screen
- Timelapse Recording
Demikian 5 rekomendasi kamera YouTube untuk pemula yang bisa Sobat MEA pertimbangkan untuk memulai karir YouTuber-mu. Tapi kamera saja tidak cukup, menjadi YouTuber juga perlu konsistensi dan kerja keras. Ingat, kunci sukses ada di konsistensi. Semangat!