Sobat MEA pun tentu telah mengetahui bahwa TikTok masih memiliki kepopuleran yang luar biasa. Saking populernya, TikTok kini bisa menjadi mata pencaharian utama seperti menjadi penjual, influencer, dan affiliate. Dalam hal ini, maka MiMe akan mengulas TikTok Shop Seller Vs TikTok Affiliate sebagai bahan pertimbangan untuk berbisnis di TikTok.
Meski TikTok sudah sangat populer, faktanya, sebagian orang masih belum memahami betul mengenai TikTok Shop Seller dan TikTok Affiliate dan masih bertanya-tanya, apa bedanya Tiktok Shop Seller dan Tiktok Affiliate yang lantas semakin trending dan menjadi perbincangan di ranah bisnis atau pencari cuan.
Ingin Auto Cuan di TikTok sekaligus dapat Followers yang Melimpah?
Apabila Sobat MEA lihat dari sistem kerjanya, tidak ada perbedaan. Keduanya mengarah ke penghasilan. Tapi memang sebagian orang belum begitu memahami secara pasti bagaimana cara kerjanya. sehingga bingung harus menjadi TikTok Shop Seller atau TikTok Affiliate untuk menambah pundi-pundi rupiah.
Tenang, di artikel kali ini, MiMe akan jelaskan lebih lengkap mengenai pengertian TikTok Shop Seller dan TikTok Affiliate, cara kerja, hingga mana yang sebaiknya Sobat MEA piih.
Apa Itu TikTok Shop Seller?
TikTok Shop Seller adalah fitur khusus pebisnis yang ingin melakukan kegiatan jual beli di TikTok. Di dalamnya terdapat fitur upload, terima pesanan, penarikan dan fitur promosi. Selain itu, Tiktok Shop Seller terhubung dengan TikTok Ads dan TikTok for Business yang memudahkan pebisnis mempromosikan produknya dengan sistem berbayar.
Singkatnya, TikTok Shop Seller hanya dikhususkan untuk seller yang ingin berjualan saja. Adapun untuk tampilan TikTok Shop Seller itu seperti ini.
Nah, tampilan ini tentu saja berbeda dengan TikTok Affiliate. Tapi tampilan saja tidak cukup, Sobat MEA juga perlu mengetahui cara kerja dari TikTok Shop Seller itu sendiri. Hampir sama seperti marketplace lainnya seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dsb, tapi di bawah ini, akan MiMe jelaskan lebih lengkap mengenai cara kerja TikTok Shop Seller.
Tapi perlu Sobat MEA ketahui, jika Sobat MEA ingin menjadi TikTok Shop Seller, Sobat MEA harus memiliki produk jualan milik pribadi bukan produk dropship.
Cara Kerja TikTok Shop Seller
Intinya, cara kerja TikTok Shop Seller itu menerima in & out pembelian. Adapun untuk memulainya, seller perlu menambahkan produk ke dalam TikTok Shop dan mengisi informasi mulai judul produk sampai berat produknya.
Selanjutnya seller bisa memasang tag produk tersebut ke aplikasi tiktok dan konten postingan. Tapi sebelumnya, akun TikTok seller wajib memiliki tombol keranjang.
Ingin Jadi TikTok Seller Lebih Maksimal?
Nah, setelah mengetahui mengenai TikTok Shop Seller, selanjutnya mari kita ketahui mengenai TikTok Affiliate dan cara kerjanya sebagai petimbangan dan perbandingan TikTok Shop Seller Vs TikTok Affiliate. Oleh karena itu, untuk mengetahuinya, silakan lanjut simak penjelasan di bawah ini.
Apa Itu TikTok Affiliate?
Mungkin sudah kita ketahui sebelumnya, TikTok Affiliate merupakan sebuah program TikTok untuk kreator yang memungkinkan kreator bisa menghasilkan keuntungan hanya dengan mempromosikan produk dari seller atau penjual di tiktok
Dari sini, sebenarnya sudah sangat terlihat perbedaan antara TikTok Shop Seller dan TikTok Affiliate. Dan jika Sobat MEA berminat menjadi TikTok Affiliate dan belum tahu cara daftarnya, Sobat MEA bisa lihat artikel di sini.
Tapi mungkin karena sama-sama mempromosikan produk, Sobat MEA masih sering keliru terhadap pemahaman keduanya. Oleh karena itu, Sobat MEA perlu mengetahui juga cara kerja TIkTok Affiliate berikut ini.
Cara Kerja TikTok Affiliate
Singkatnya, Tiktok Affiliate bukan platform melainkan program dari TikTok. Dan jika Sobat MEA tergabung dalam program ini, Sobat MEA bisa mempromosikan produk orang lain kemudian Sobat MEA mendapatkan komisi sebesar 10-15% sesuai kesepakatan seller.
Adapun cara kerjanya, Sobat MEA harus masuk dan daftar terlebih dahulu melalui artikel yang sudah MIMe sebut sebelumnya, lalu aktifkan fitur tombol keranjang di akun TikTokmu.
Lalu bagaimana untuk mempromosikannya sedangkan produknya tidak ada? Tenang. Sobat MEA bisa minta produk secara gratis dari seller untuk mempromosikan produknya. Tapi sampel produk gratis ini hanya disediakan oleh beberapa seller, dan biasannya hanya dipinjamkan saja. Tapi ada juga yang bisa menjadi hak milik.
Atau jika seller tidak menyediakan atau tidak menyetujui permintaan sampel,, Sobat MEA bisa juga membeli produk tersebut untuk di-review sebagai bahan konten video promosi. Silakan buatlah konten berupa slide show yang hanya butuh music dan foto digabungkan saja atau jenis konten lainnya yang menarik perhatian audiens.
Ingin Jago Ngonten Hingga Bikin Kamu Makin Beken?
Nah jika ada audiens melihat produk yang sudah kamu pasarkan, lalu mereka klik produknya dan langsung membeli, maka Sobat MEA akan menerima komisi yang telah seller tetapkan. Dan Sobat MEA baru bisa menarik komisi minimal 10rb.
TikTok Shop Seller Vs TikTok Affiliate, Sebaiknya Pilih Mana?
Untuk mengetahui Sobat MEA harus menjadi TikTok Shop Seller atau TikTok Affiliate, sebenarnya kembali lagi pada kenyamanan dan kebutuhan masing-masing. Jika Sobat MEA ingin mendapatkan keuntungan yang full tanpa potongan, sebaiknya pilih TikTok Shop Seller. Tapi pastikan sudah punya produk jualan.
Tapi jika Sobat MEA tidak memiliki produk apapun yang bisa dijual tapi ingin segera mendapatkan penghasilan, Sobat MEA bisa pilih menjadi TikTok Affiliate. Hanya saja penghasilannya pun tentu tidak sebanyak TikTok Shop Seller. Tapi cukup membantu untuk cuan, apalagi jika Sobat MEA suka membuat konten kreatif
Nah, bagaimana? Sudah paham penjelasan TikTok Shop Seller Vs TikTok Affiliate? Sudah bisa mempertimbangkan mau menjadi TikTok Shop Seller atau TikTok Affiliate? Apapun pilihannya, pastikan jalani dengan tekun dan konsisten ya, Sobat MEA. Asah terus kemampuan pembuatan kontenmu agar mendapatkan pelanggan lebih mudah.