Cara Memulai Bisnis Dari Nol – itu gampang banget, kok. Adopsi atau beli kucing, terus kasih nama ‘bisnis’, biar kalau ada yang nanya mau kemana bisa kamu jawab, “Mau ngurus bisnis.” Hehe, nggak lucu ya?
Memiliki bisnis sendiri adalah keinginan banyak orang. Meskipun tidak mudah dan tidak selalu menjamin di awal bahwa bisnis tersebut akan mampu bertahan lama, nyatanya hal tersebut tidak mengurungkan niat banyak orang untuk mencobanya. Untuk itu, kami rangkumkan beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui untuk memulai bisnis dari nol.
DAFTAR ISI
Motivasi Memulai Bisnis
Jauh sebelum kamu memusingkan tentang ingin menjual apa, hal pertama yang perlu kamu tanyakan pada dirimu sendiri adalah kesiapanmu dalam memulai bisnis. Perlu diketahui bahwa membangun bisnis tidak semudah bangun tidur. Bangun tidur aja masih perlu ngulet sama ngumpulin nyawa, apalagi bangun bisnis.
Bisnis bukanlah hal yang bisa dimulai secara sembarangan. Kamu perlu belajar untuk mengerti bagaimana memulai dan mempertahankan sebuah bisnis, terutama jika kamu akan memulai bisnis dari nol.
Tidak hanya mempelajari tentang apa saja yang akan kamu dapatkan dari memiliki bisnis sendiri, kamu juga perlu mengetahui resiko dari bisnis itu sendiri agar kamu bisa menyiapkan antisipasi dari awal.
Produk Apa yang Ingin Dijual dan Siapa Target nya
Setelah yakin dan mantap hati untuk memulai bisnis dari nol, kamu bisa mulai untuk menentukan produk apa yang akan kamu pasarkan. Jika kamu belum memiliki produk, kamu bisa mencoba untuk menjadi dropshipper, reseller, atau mengikuti program afiliasi yang sering dibuka oleh banyak perusahaan.
Akan tetapi, jika kamu ingin memulai bisnis dengan produkmu sendiri, kamu perlu melakukan beberapa hal terlebih dahulu. Kamu perlu riset pasar untuk mengetahui apakah produkmu ini dibutuhkan oleh banyak orang atau khusus untuk sebagian orang saja. Kamu juga perlu tahu apakah produk yang kamu jual memiliki saingan dan bagaimanakah kondisi dan kualitas produk dari penjual saingan itu.
Ketika memulai bisnis dari nol, kamu perlu memahami produkmu sendiri. Apa saja kelebihannya, apa kekurangannya, bagian mana yang perlu ditonjolkan dan diunggulkan, bagian mana yang perlu perbaikan. Melakukan evaluasi untuk produk sendiri itu tidak buruk, kok!
Setelah memiliki produk, kamu juga harus tahu siapa target pasarmu. Produk itu untuk kisaran umur berapa, berjenis kelamin apa,bisa digunakan untuk daerah mana saja, dan lain sebagainya. Hal ini akan mempermudah kamu dalam proses pemasaran nantinya.
Ingin Belajar Bisnis Online Agar Penjualan Tepat Sasaran ?
Dimana Produk itu Akan Dijual ?
Sudah tahu produknya apa dan kepada siapa produk itu ditujukan, saatnya menentukan tempat di mana kamu akan menjualnya. Jika kamu ingin menekan pengeluaran di awal, kami sarankan agar kamu memulai bisnismu secara online.
Mengapa demikian? Karena kamu memulai bisnis dari nol, dan membuka toko online di marketplace seperti Shopee dan Tokopedia tidak dipungut biaya sama sekali. Sehingga itu akan memotong banyak pengeluaran daripada memiliki toko offline di mana kamu harus membeli, atau sewa, atau mengontrak tempat tersebut dalam jangka waktu tertentu. Jadi membuka toko online adalah alternatif terbaik yang bisa kamu gunakan.
Kapan Waktu yang Tepat Untuk Memulai Jualan ?
Setelah melakukan tahapan di atas, kamu bisa memulai bisnismu kapan saja loh, sobat MEA. Kamu hanya perlu melakukan banyak promosi agar produkmu semakin banyak diketahui oleh banyak orang.
Mengapa Tidak Sedikit yang Gagal Dalam Bisnis ?
Pernahkah kamu mendengar cerita tentang orang yang gagal berbisnis? Apa alasan mereka gagal dalam bisnis yang mereka jalankan? Ini dia beberapa alasan yang kami temukan:
- Pola pikir yang salah
Pola pikir seperti “apa yang dijual pasti ada yang beli” ini perlu dikoreksi. Mungkin memang benar bahwa apapun yang dijual pasti ada yang beli, akan tetapi perlu diingat bahwa kamu memulai bisnis ini dari nol. Jadi, kamu tidak bisa sembarangan menjual barang jika tidak ingin rugi. Itulah mengapa di awal, kami juga menekankan agar kamu menentukan produk dan target pasar.
Jika produk dan target pasarmu sudah jelas, kamu tidak perlu khawatir atau menunggu pembeli karena kamu tahu siapa saja kira-kira yang akan membeli produkmu.
- Menerima terlalu banyak pesanan
Nah, ini dia. Terkadang kita terlalu bersemangat ketika menerima pesanan hingga kita kurang sadar akan kemampuan kita sendiri. Jika kapasitas produksi kita adalah 25 produk per hari sedangkan kita mendapatkan pesanan hingga dua kali lipat, jangan paksakan untuk tetap memproduksi dengan kecepatan yang sama. Kecuali kamu sudah berniat untuk menambah karyawan.
Jika tetap kamu paksakan untuk memproduksi lebih banyak, ditakutkan kualitas produkmu menurun dan hal tersebut ditakutkan akan menurunkan kepercayaan konsumen. Hal ini juga mampu mempengaruhi reputasi brand-mu. Sayang sekali jika bisnis yang kamu mulai dari nol tercoret namanya karena overload order.
- Kurang matang dalam merencanakan bisnis
Karena kamu memulai bisnis dari nol, kamu perlu merencanakan bisnis dengan matang agar bagus untuk keberlangsungan bisnismu di masa depan. Jika perlu, kamu juga bisa menyusun visi dan misi untuk bisnismu agar kamu memiliki pegangan dan konsisten dalam menjalankan bisnis.
Perencanaan bisnis yang bagus sejak awal akan mempermudah pengembangan bisnis di masa mendatang. Kebanyakan bisnis hanya jalan di tempat dan tidak ada kemajuan karena tidak memiliki visi ke masa depan.
- Tidak membangun relasi
Membangun relasi sangat penting untuk melebarkan sayap bisnismu. Relasi bisa berawal dari keluarga, teman, kenalan, atau followers sosial mediamu. Biasanya, relasi tidak berkembang karena si penjual merasa malu, gengsi, malas, dan tidak percaya diri. Jika yang tahu produkmu hanya itu-itu saja, sama saja kamu membuat bisnismu berjalan di tempat, bahkan bisa jadi semakin mundur ke belakang.
Bagaimana Agar Bisnis Tetap Berjalan Lancar?
Yuk Belajar Jualan Online di Tiktok, Kelas Belajar nya Gratis Loh
Salah satu cara agar bisnis yang kamu mulai dari nol dapat bertahan dan mengalami kemajuan adalah dengan belajar mengenai bisnis dan digital marketing. Mengapa demikian? Kamu akan mendapatkan banyak pengetahuan mengenai cara berjualan dan menarik konsumen agar tertarik dengan produk yang kamu jual.
Pengen belajar tentang digital marketing tapi bingung di mana? Kami menyediakan Kelas Digital Marketing yang bisa kamu ikuti kapan saja.
Ayo gabung sekarang!
