Berapa Ukuran Banner Website yang Tepat? Begini Penjelasannya!

by Viki
ukuran banner website

Penggunaan banner pada website telah menjadi salah satu elemen penting dalam mendesain tampilan halaman web yang menarik. Banner dapat berfungsi sebagai alat untuk menarik perhatian pengunjung, menyampaikan pesan penting, dan mempromosikan produk atau layanan dengan efektif. Itulah mengapa pebisnis perlu memahami ukuran banner website yang tepat. 

Ukuran banner website yang tepat adalah faktor penting dalam mengoptimalkan tampilan dan kinerja sebuah website. Ukuran yang nggak sesuai dapat mengakibatkan banner terlihat memotong, lambat untuk dimuat, atau bahkan menyebabkan tampilan keseluruhan website menjadi nggak estetis. 

Selain itu, ukuran banner website yang nggak sesuai juga dapat berpengaruh pada responsivitas website, khususnya pada perangkat mobile. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang ukuran banner website yang ideal serta tips desain untuk menciptakan website yang menarik dan responsif.

Mengenal Jenis-Jenis Ukuran Web Banner

Yuk, Gabung Belajar Jualan Online MEA!
Dapatkan lebih banyak tips n trik bisnis laris dalam diskusi bareng seller berpengalaman yang lengkap dan daging

Ukuran banner web ternyata bervariasi tergantung pada tata letak dan desain keseluruhan dari website. Perlu diketahui, setiap perangkat memiliki ukuran yang berbeda untuk setiap banner website. Ada beberapa ukuran standard banner yang umumnya digunakan di industri. Berikut uraian lengkapnya:

1. Ukuran Banner Leaderboard (728 x 90 px)

Ukuran leaderboard yang paling umum adalah 728×90 piksel. Banner ini biasanya ditempatkan di bagian atas halaman dan sangat efektif untuk menarik perhatian pengunjung.

2. Ukuran Banner Medium Rectangle (300 x 250 px)

Ukuran medium rectangle adalah 300×250 piksel. Ukuran ini populer karena nggak memakan banyak ruang dan tetap efektif dalam menampilkan pesan promosi.

3. Ukuran Banner Skyscraper (160 x 600 px)

Sedangkan untuk banner skyscrapper memiliki ukuran yang memanjang dengan tinggi 600 piksel. Umumnya, banner ini ditempatkan pada sisi kanan atau kiri halaman. Memiliki ukuran yang vertikal, banner skyscraper sangat cocok untuk berbagai konten kreatif karena memberikan ruang yang luas, seperti grafik atau informasi tentang acara.

4. Ukuran Banner Wide Skyscraper (300 x 600 px)

Hampir sama seperti Skyscrapper, jenis banner wide skyscraper ini justru memiliki tampilan yang lebih lebar. Memiliki ruang tambahan, Sobat MEA bebas untuk membuat konten yang lebih komprehensif, seperti visualisasi data atau cerita naratif yang menarik.

5. Ukuran Banner Large Rectangle (336 x 280 px)

Sedangkan Banner Large Rectangle adalah jenis banner yang memiliki kombinasi antara ukuran yang luas dan persegi panjang yang proporsional. Jenis ini biasanya digunakan menyampaikan informasi produk atau jasa secara detail tanpa memakan ruang yang terlalu besar pada halaman web.

Cara Memilih Ukuran Banner yang Tepat

Ketika memilih ukuran banner, pastikan Sobat MEA sudah mengenali konten apa yang akan dibuat serta menentukan tujuan yang ingin dicapai dari banner tersebut. Ini akan sangat berpengaruh pada performanya. Berikut panduan untuk memilih ukuran banner yang tepat:

1. Banner untuk Promosi Produk atau Layanan

Jika Sobat MEA berfokus pada promosi produk atau layanan tertentu, ukuran banner medium rectangle atau large rectangle sangat cocok untuk digunakan. Ukuran yang dimiliki memungkinkanmu untuk menampilkan gambar produk yang menarik perhatian dan memberikan informasi yang baik bagi audiens. 

2. Banner untuk Mendapatkan Klik (Click-through Banner)

Jika Sobat MEA ingin mendapatkan lebih banyak klik ke halaman tertentu, Sobat MEA perlu menggunakan ukuran banner leaderboard yang ditempatkan di atas halaman. Di dalamnya, pastikan Sobat MEA telah menyematkan CTA (Call-to-Action) yang jelas dan mengundang perhatian audiens. 

3. Banner untuk Brand Awareness

Nah, jika Sobat MEA masih tahap pengenalan brand atau produk, sebaiknya gunakan ukuran banner skyscraper atau wide skyscraper yang memiliki ruang yang luas. Tentunya ini dapat menciptakan branding yang kuat. Sobat MEA dapat memanfaatkan banner ini untuk menampilkan elemen desain yang khas, seperti logo, warna brand, dan tagline yang dapat diingat oleh audiens.

4. Banner Interaktif Untuk Meningkatkan Engagement

Jika Sobat MEA ingin meningkatkan engagement, pertimbangkan untuk menggunakan ukuran banner skyscraper atau wide skyscraper yang dapat menampilkan elemen interaktif, seperti tombol slider atau quiz yang dapat diakses oleh audiens.

5. Banner Personalisasi Untuk Target Audiens

Sementara jika Sobat MEA ingin menyajikan konten yang lebih personal dan relevan dengan target audiens, Sobat MEA dapat menggunakan ukuran banner medium rectangle atau large rectangle. Misalnya, rekomendasi produk berdasarkan preferensi atau riwayat pembelian. 

6. Banner Animasi dengan Pesan Singkat

Kemudian jika Sobat MEA ingin menyampaikan pesan yang lebih dinamis, cobalah untuk menggunakan banner animasi dengan ukuran sesuai preferensi. Tapi hindari menggunakan animasi yang mengganggu pengalaman pengguna dan pastikan animasi tetap relevan dengan pesan yang ingin disampaikan.

7. Banner CTA (Call to Action) yang Persuasif

Tapi jika Sobat MEA ingin mengundang audiens untuk melakukan tindakan tertentu, gunakan ukuran banner leaderboard atau medium rectangle. Sobat MEA dapat menyertakan berbagai tindakan seperti mengisi formulir atau melakukan pembelian.

8. Banner Khusus Untuk Acara dan Promo Tertentu

Sobat MEA juga bisa menggunakan banner untuk mempromosikan acara khusus atau penawaran terbatas pada website e-commerce. Silakan pilih ukuran yang dapat menampung informasi penting mengenai waktu, tempat, dan manfaat acara atau promo tersebut.

Tips Desain Banner Website yang Menarik

Berikut beberapa tips penting yang bisa Sobat MEA ikuti untuk mendesain banner website yang menarik:

1. Sederhana dan Jelas

Hindari penggunaan teks atau gambar yang terlalu berlebihan. Pastikan pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan cepat oleh pengunjung.

2. Pilih Warna dengan Bijak

Gunakan palet warna yang sesuai dengan tema website dan menghindari warna-warna yang terlalu mencolok yang dapat mengganggu pengunjung.

3. Konten Relevan

Pastikan banner berisi konten yang relevan dengan halaman tempat banner tersebut ditampilkan.

4. Responsif

Pastikan banner dapat menyesuaikan diri dengan ukuran layar yang berbeda, terutama pada perangkat mobile.

5. Panggilan Tindakan (Call to Action)

Sertakan panggilan tindakan yang jelas, seperti “beli sekarang,” “daftar sekarang,” atau “pelajari lebih lanjut.”

6. Uji Kinerja

Lakukan uji kinerja untuk memastikan banner nggak mempengaruhi waktu muat halaman secara signifikan.

Demikian penjelasan mengenai ukuran banner website yang tepat. Penggunaan banner website yang efektif adalah kunci untuk menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan konversi. 

Memahami ukuran banner yang tepat untuk desktop dan mobile serta desain yang menarik akan membantu meningkatkan kualitas tampilan website secara keseluruhan. Dengan mengikuti panduan ini, Sobat MEA dapat menciptakan banner yang efektif, responsif, dan mengoptimalkan potensi kesuksesan website. 

Prinsip Banner yang Menarik dan Efektif

Dalam banner, pastikan Sobat MEA menerapkan desain yang menarik. Inilah kunci untuk menarik perhatian dan meningkatkan interaksi pengguna. Dalam hal ini, ada beberapa prinsip desain yang perlu diperhatikan, antara lain:

1. Desain yang Sederhana dan Jelas

Dalam membuat banner yang menarik, hindari menggunakan elemen desain yang berlebihan. Hal ini dapat membuat banner terkesan ramai dan membingungkan. Maka pilihlah desain yang sederhana, tapi tetap menyampaikan pesan dengan jelas.

2. Perhatikan Rasio Ruang Kosong (Whitespace)

Jangan sampai menyusun elemen secara berlebihan. Rasio ruang kosong yang seimbang dapat membantu audiens untuk fokus pada pesan yang disampaikan dalam banner. Oleh karena itu, ciptakan whitespace agar pengunjung mudah memahaminya. 

3. Gunakan Warna yang Kontras dan Menarik

Lalu dalam desainnya, gunakan kombinasi warna yang kontras untuk membuat teks dan gambar pada banner dapat terbaca dengan jelas. Ini sangat penting untuk meningkatkan daya tarik visual. Sehingga hasil banner nyaman untuk dilihat. 

4. Pilih Gambar dan Grafis Berkualitas Tinggi

Pastikan Sobat MEA juga menggunakan gambar dan grafis yang berkualitas tinggi dan sesuai dengan tema banner. Hindari penggunaan gambar yang buram atau pecah yang dapat merusak kesan profesional.

Bagaimana? Kini Sobat MEA sudah mengetahui variasi ukuran banner website sesuai dengan tujuan penggunaannya, bukan? Dengan memahami tips dan prinsip banner yang menarik, Sobat MEA pun tdapat menonjolkan pesan yang disampaikan dan memaksimalkan tujuan yang ingin dicapai. Semoga bermanfaat! 

You may also like

Leave a Comment