Maraknya penggunaan e-commerce di Indonesia tidak lepas dari transaksi antara seorang penjual dan pembeli secara online. Sobat MEA yang berjualan di pasar online harus memahami bahwa perbandingan biaya admin marketplace dapat menjadi tugas yang krusial karena aturannya selalu berubah ubah.
Dengan banyaknya platform belanja online, para penjual dapat dengan mudah memasarkan produknya secara lebih luas. Karena berjualan online nggak membutuhkan biaya sewa, banyak pebisnis pemula yang kemudian terjun untuk mulai berjualan lewat marketplace.
Apa itu Biaya Admin Marketplace?
Perlu dicatat bahwa ada biaya layanan yang harus seller bayar di tiap marketplace yang dipakai. Ini disebut dengan biaya administrasi alias biaya admin. Singkatnya, biaya admin ini adalah pengganti dari biaya sewa tempat. Karena penting, seorang seller wajib mengetahui dan memahami perbandingan biaya admin marketplace yang digunakan.
Pemotongan biaya administrasi umumnya otomatis terjadi pada saldo penghasilan penjual setelah transaksi selesai, yaitu ketika barang telah sukses diantarkan oleh kurir kepada pembeli.
Nah maka dari itu artikel ini akan membahas tentang 3 perbandingan biaya admin marketplace di antaranya Tokopedia, Shopee dan Lazada. Pada pembahasannya, artikel ini juga akan mengulas marketplace mana yang lebih menguntungkan untuk dilapaki. Dari pada berbasa-basi lagi, yuk simak artikel ini sampai selesai!
Perbandingan Biaya Admin Marketplace
Ketika Sobat MEA menjual barang di marketplace secara daring, ada beberapa keuntungan yang dapat meminimalisir pengeluaran biaya operasional seperti halnya membuka toko fisik yang seringkali membutuhkan biaya investasi seperti sewa toko.
Namun, ada biaya lainnya yang harus dibayar seperti biaya admin marketplace. Biaya ini adalah biaya yang ditetapkan oleh platform marketplace untuk layanan yang disediakannya kepada penjual.
Biaya ini melibatkan biaya pendaftaran, biaya pengolahan pembayaran, serta biaya pengiriman dan penanganan. Umumnya, biaya-biaya tersebut ditentukan berdasarkan persentase tertentu dari harga jual barang, dan rentangnya dapat bervariasi mulai dari 0,1% hingga mencapai 10% atau bahkan lebih dari harga jual.
Tanpa basa basi lagi, agar Sobat MEA dapat mengetahui perbedaan biaya admin marketplace yang sudah kami rangkum sebagai berikut:
1. Biaya Admin Shopee
Shopee membagi kategori penjualnya menjadi beberapa bagian di antaranya Shopee Mall, Star, Star+ dan Non-Star. Biaya admin di Shopee ini ditentukan berdasarkan golongan tersebut, biasanya untuk yang baru mulai berjualan otomatis akan masuk dalam kategori penjual Non-Star.
Saat artikel ini ditulis, rentang biaya administrasi yang diterapkan berada dalam kisaran 0% hingga 6,5%. Jika penjual memilih opsi bebas ongkir, biaya tambahan sebesar 4% akan diterapkan dan terdapat tambahan cashback sebesar 1,4%. Dengan begitu, total biaya admin di platform Shopee berkisar antara 5,4% sampai 13,7%.
Cara menghitung biaya admin shopee: = (Harga Asli Produk – Diskon Produk dan/atau Voucher Diskon Ditanggung Penjual)*Biaya per kategori produk
Tabel Rincian Biaya Admin Shopee
Detail Biaya Admin Per Kategori Produk
Catatan:
- Biaya admin dasar adalah biaya admin tanpa tambahan program apapun.
- Biaya admin final adalah biaya admin dengan tambahan program yang telah disediakan oleh shopee.
- Biaya admin per-kategori efektif naik pada tanggal 1 Januari 2024.
Detail Biaya Admin Gratis Ongkir
2. Biaya Admin Tokopedia
Sama halnya dengan Shopee, Tokopedia juga membagi kategori penjualnya menjadi beberapa bagian diantaranya Regular Merchant, Power Merchant, dan Power Merchant PRO. Biaya admin Tokopedia juga tentukan sama berdasarkan kategori produk yang dipasarkan.
Jika Sobat MEA belum tahu mana yang cocok untuk produk yang akan dijual, coba cek detail produknya di Tokopedia untuk mengetahui apa saja yang harus dimasukkan ke dalam kategori tersebut.
Jika dirata-rata, biaya admin Tokopedia memiliki rentang variasi antara 1% hingga 4,5%. Jika penjual memilih opsi bebas ongkir, biaya tersebut akan ditambahkan dengan persentase tambahan sebesar 4%.
Sebagai hasilnya, total biaya yang harus diperhatikan berkisar antara 5,8% hingga 8,5%. Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan penelitian menyeluruh dan memahami seluruh biaya sebelum memulai kegiatan berjualan di Tokopedia. Nah untuk detail kategori produk, Sobat MEA bisa klik di sini.
Detail Biaya Admin Sesuai Kategori Produk
Detail Biaya Admin Bebas Ongkir
3. Biaya Admin Lazada
Lazada memiliki tiga kategori status penjual, yaitu Seller Biasa, Super Seller, dan Lazmall. Biaya admin Lazada ini dikenalan sekitar 1,83% untuk biaya pembayaran berbagai produk tanpa termasuk biaya komisi dan fee khusus untuk mereka Super Seller.
Jika dihitung secara menyeluruh, total biaya yang dikenakan pada penjual, termasuk komisi dan program Super Seller, ternyata paling rendah dibandingkan dengan marketplace lainnya. Biaya total yang harus ditanggung hanya berkisar antara 2,12% hingga 3,17%.
Layanan Lazada menawarkan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan e-commerce lain, dan biaya fitur Free Shipping dalam program ini hanya sekitar 3%. Hal ini menunjukkan bahwa harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan layanan serupa yang ditawarkan oleh e-commerce lainnya.
Detail Biaya Admin Lazada
Berikut adalah rincian biaya admin seller Lazada per Desember 2023:
Detail Biaya Admin Marketplace Biasa
Kategori A : 6%
Kategori B : 5%
Kategori C : 5%
Kategori D : 3,5%
Kategori E : 3,5%
Detail Biaya Admin Lazmall
Selain itu, Lazada juga menetapkan biaya bonus dadakan hanya sebesar 2,22% untuk semua kategori produk yang sebelumnya ditetapkan 2,78 persen untuk produk non-elektronik.
Nah itu dia 3 perbandingan biaya admin marketplace yang ada di Indonesia. Dapat disimpulkan bahwa biaya administrasi di marketplace Indonesia bersifat bervariasi, rentangnya mulai dari 0% hingga 13,7%, tergantung pada platform marketplace yang Sobat MEA pilih. Berdasarkan analisis data kami, peringkat total biaya layanan dari yang tertinggi hingga terendah adalah sebagai berikut: Shopee, 2. Tokopedia, dan 3. Lazada.
Berdasarkan analisis dari data yang ada, peringkat total biaya admin alias biaya layanan marketplace tertinggi sampai terendah di Indonesia adalah sebagai berikut ini:
- Shopee
- Tokopedia
- Lazada.
Nah itulah semua penjelasan perbandingan biaya admin marketplace di Indonesia. Semoga artikel ini bisa menjadi rujukan bagi Sobat MEA yang ingin berjualan di ketiga marketplace di atas. Akhir kata, salam satu juta pembeli!
